24 C
Makassar
Friday, March 29, 2024
HomeOlahragaFP2 MotoGP Austria, Trek basah: Marquez kencang, Rossi Mengaku Kesulitan

FP2 MotoGP Austria, Trek basah: Marquez kencang, Rossi Mengaku Kesulitan

- Advertisement -
- Advertisement -

SULSELEKSPRES.COM – Hujan deras yang mengguyur Red Bull Ring sama sekali tak mengganggu laju Marc Marquez. Sang juara dunia bertahan memuncaki Free Practice 2 MotoGP Austria.

Tepat enam menit jelang latihan bebas kedua, Jumat (10/8/2018), hujan membasahi lintasan. Alhasil, sesi pun ditunda lima menit, sebelum kemudian mengalami penundaan lagi yang hingga akhirnya dimulai pukul 14:20 siang waktu setempat (atau 19:20 WIB).

Alex Rins menjadi pembalap pertama yang menjajal trek basah. Tak berselang lama, jejaknya diikuti Johann Zarco. Lalu tiga pembalap lainnya: Valentino Rossi, Scott Redding dan Hafizh Syahrin, serta Karel Abraham keluar dari pit untuk menuju sirkuit.

BACA: Jadwal Siaran Langsung dan Live Streaming MotoGP Spanyol: Misi Sulit Valentino Rossi

Zarco dan Redding secara bergantian menempati posisi pertama. Tetapi memasuki 10 menit tersisa, Marquez mulai menegaskan dominasinya. Usai membukukan 1 menit 34,369 detik – The Baby Alien dengan mudahnya mempertajam menjadi 1 menit 33,995 detik.

Catatan waktu itu rupanya sudah cukup mengamankan Marquez pada tempat teratas, dengan Redding posisi kedua dan lebih lambat 0,543 detik. Danilo Petrucci membawa Pramac Racing masuk tiga besar, sekaligus mengungguli Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso.

Raihan mengesankan ditorehkan Bradley Smith. Ia berhasil mengklaim posisi keenam, di depan Alex Rins dan Jack Miller. Sedangkan pembalap LCR Honda, Cal Crutchlow, mengalahkan duo Italiano: Valentino Rossi dan Andrea Iannone.

BACA: Sirkuit Sentul Dipersiapkan untuk MotoGP 2021

Maverick Vinales tampil mengecewakan. Hanya mampu mengisi urutan ke-20, begitu pula halnya Dani Pedrosa. Bahkan pembalap berjuluk The Little Samurai ini terpuruk pada posisi terbawah, serta terpaut hampir enam detik dari rekan setim Marquez.

Rossi: Austria trek terburuk bagi Yamaha

BACA JUGA :  Berkat Liverpool, Marc Marquez dan Valentino Rossi Satu Pandangan

Karakteristik stop and go dari layout Red Bull Ring akan menjadi yang tersulit untuk Yamaha. Hal ini diungkapkan Valentino Rossi. The Doctor hanya posisi ke-11 usai sesi Free Practice 1, Jumat (10/8/2018), terpaut lebih dari satu detik di belakang pembalap tercepat, Andrea Dovizioso. Bahkan ia sempat mengalami masalah kerusakan sprocket pada awal-awal sesi.

Hujan deras yang mengganggu FP2 membuat performa Rossi tak maksimal. Pembalap Italia ini menetap urutan ke-10, sekaligus terancam gagal melaju ke fase Q2, jika catatan waktunya tidak meningkat pada latihan ketiga Sabtu (11/8) hari ini.

“Bagi saya, ini konfigurasi terburuk ketika Anda harus mulai dari start ke (tikungan) hairpin yang lambat, gigi pertama atau kedua, dan setelah itu Anda menghadapi trek lurus yang panjang,” tuturnya.

“Itu adalah tempat di mana kami lebih menderita.

“Jadi, bagi saya, layout trek ini adalah yang terburuk untuk kami (dalam kalender).

“Motor kami memiliki kecepatan tikungan yang lebih baik, di trek seperti Brno atau Mugello, Anda dapat memanfaatkan keunggulan ini. Tetapi di Austria itu lebih sulit karena kami tidak memiliki banyak tikungan.

“Kami harus bekerja di semua area, juga dalam pengereman, pasti. Terlihat sulit, di sini terlihat jarak ke posisi teratas lebih besar, dan kami menderita,” imbuh pembalap berusia 39 tahun itu.

Rossi menambahkan, masalah akselerasi Yamaha bahkan lebih terasa di lintasan basah, tepatnya setelah ia lebih lambat 2,3 detik saat FP2.

“Masalah kami dalam akselerasi dengan sistem elektronik di trek basah menjadi lebih besar, karena jumlah cengkeraman jauh lebih sedikit. Jarak kami dan pembalap teratas menjadi sangat besar,” keluhnya.

BACA JUGA :  Balapan MotoGP Rencana Ditunda, Begini Saran Rossi

sumber: motorsport

spot_img

Headline

Populer