SULSELEKSPRES.COM – Imam besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab sempat diperiksa dan ditahan selama 28 jam oleh tim intelijen dan polisi Arab Saudi.
Habib Rizieq kemudian dibebaskan dari tahanan setelah mendapat jaminan. Demikian pernyataan Dubes RI untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel.
Keterlibatan pemerintah Indonesia dalam masalah yang menimpa Habib Rizieq ini diluar negeri disebut harus disyukuri para pendukung Habib Rizieq di tanah air.
Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Mohamad Guntur Romli mengatakan, dilepaskannya Habib Rizieq dengan jaminan atas kerja keras diplomat Indonesia di Saudi. Dia juga menghimbau para pendukung Tizieq untuk berterima kasih kepada pemerintah.
“Jelas ya, Habib Rizieq ditangkap, ditahan selama 28 jam kemudian dilepaskan dgn jaminan atas kerja keras diplomat Indonesia di Saudi. Hai pendukung Habib Rizieq, ayo bilang terima kasih,” kata Guntur Romli melalui akun twitternya (7/11/2018).
Jelas ya, Habib Rizieq ditangkap, ditahan selama 28 jam kemudian dilepaskan dgn jaminan atas kerja keras diplomat Indonesia di Saudi. Hai pendukung Habib Rizieq, ayo bilang terima kasih
Habib Rizieq Dilepas Polisi-Intelijen Saudi dengan Jaminan
— Mohamad Guntur Romli (@GunRomli) November 7, 2018
Guntur Romli juga mengingatkan warga negara Indonesia agar tidak memberanikan selfie di Arab Saudi menggunakan bendera bertuliskan kalimat tauhid.
“Yg selfie di Ka’bah, Jabal Uhud, Jabal Rahmah dst jangan coba2 pake bendera ISIS, meski sama2 bertuliskan kalimat tauhid. Saya tidak mau nantang. Klau anda coba2, bahaya besar,” katanya.
Baca: FPI Curigai Pemerintah Indonesia Dalang dari Penahanan Habib Rizieq di Arab Saudi?
“Bahaya besar kalau anda berani mengibarkan bendera2 hitam ini di negara-negara Arab meski bertulisan kalimat tauhid, krn bendera2 ini sdh identik dgn bendera politik & klmpk teroris. Apalagi yg bendera ISIS, jgn pernah coba2,” katanya lagi.
Guntut Romli diketahui belum lama ini memang menantang Habib Rizieq mengibarkan bendera HTI di Arab. Tantangan ini setelah sebelumnya muncul seruan Habib Rizieq agar bendera HTI dikibarkan diseluruh tanah air.
Diketahui, Habib Rizieq sempat ditahan karena adanya aduan dari warga mengenai bendera yang terpasang di rumah imam besar FPI itu di Mekah. Bendera hitam berkalimat tauhid itu dianggap pelapor sebagai bendera yang mirip dengan bendera ISIS.