MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM– Sekertaris Jendral Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Bambang Hendroyono menghadiri kegiatan Indogreen Environment dan Forestry Expo 2019, yang digelar di Celebes Convention Center (CCC), Makassar, Kamis (4/4/2019).
Pada kesempatannya, Bambang menyampaikan, saat ini dana sebesar 12,17 Milyar US$ disumbangkan sebagai devisa negara dari aktivitas perdagangan sektor hasil hutan.
“Saudara-saudara yang saya hormati, Sebagaimana tema pameran tahun ini yakni “Integrasi dan Sinergi Industri Pada Sektor Kehutanan Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat”, pada tahun 2018 tercatat 12,17 Milyar US$ disumbangkan sebagai devisa negara dari aktivitas perdagangan sektor hasil hutan,” ujarnya.
BACA: Garuda Indonesia Luncurkan Fitur Layanan Virtual Reality
Angka tersebut, kata Bambang merupakan rekor tertinggi yang dicatatkan dalam kurun waktu 10 tahun terakhir.
“Capaian tersebut merupakan wujud keberhasilan pemerintah dan para stakeholder sektor LHK yang telah melakukan langkah-langkah koreksi (/Corrective Actions/) untuk perbaikan pengelolaan sektor LHK,” tuturnya.
Lebih lanjut, Bambang juga menyampaikan, pada isu lingkungan hidup khususnya sampah plastik dan pencemaran serta kerusakan lingkungan juga dilakukan langkah-langkah korektif kebijakan.
“Pengurangan sampah dilakukan melalui pembatasan timbulan sampah, daur ulang dan pemanfaatan kembali sampah,” ucapnya.
“Sedangkan penanganan sampah dilakukan melalui pemilahan, pengumpulan, pengangkutan, pengolahan dan pemrosesan akhir,” lanjut Bambang.
Penulis: Efrat Syafaat Siregar