Jelang Debat Pilwali, Polda Sulsel Akan Siapkan 2000 Personel

Pengaman pihak kepolisian saat Pengumuman hasil sidang sengketa Pilwali. Foto: Agus Mawan/sulselekspres.com

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Jelang debat Pilwali Kota Makassar, pada 16 Maret 2018 mendatang di Hotel Grand Clarion, Jalan AP. Pettarani, Polda Sulsel bakal persiapkan langkah teknis, termasuk menurunkan ribuan personel.

Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Dicky Sondani mengatakan, pihaknya bersama TNI telah mempersiapkan sejumlah pengamanan jelang debat Pilwali.

“Kita sudah siapkan pasukan pengamanan yang berada di dalam gedung maupun luar gedung,” terang Dicky saat dihubungi sulselekspres.com, Rabu(14/3/2018).

Lanjut Dicky menjelaskan, bahwa dalam mengantisipasi kericuhan yang terjadi, pasukan pengamanan diturunkan sebanyak 2000 personel.

BACA: Kabid Humas Polda Sulsel Keluhkan Soal Genangan

“Terdiri dari anggota Polrestabes Makassar, Korps Brimob Polda Sulsel, dan sejumlah anjing pelacak dari K-9 skuadron,” tambahnya.

Dicky juga menghimbau kepada dua kubu massa pendukung masing-masing calon untuk saling menjaga diri.

“Kami meminta partisipasi dua kubu untuk saling menjaga diri, agar tidak terjadi gesekan,” himbau Dicky.

BACA: Pengamat: Petahana Harus Berhati-hati, Parpol Appi-Cicu Belum Bergerak Maksimal

Selain itu, Polda Sulsel juga akan menurunkan personel penjinak bom dari Detasemen Gegana Brimob Polda Sulsel guna mengantisipasi ancaman teror.

Selain itu, Dicky mengaku tiga jam sebelum debat Pilwali Kota Makassar, nantinya ruangan yang akan digunakan terlebih dahulu disterilkan.

“Tiga jam sebelum acara, ruangan disterilkan, beberapa metal detector juga dipersiapkan, dan sejumlah senjata tajam, mulai dari gunting kuku, bahkan pisau tidak diperbolehkan dibawa masuk,” ungkap Dicky.

Nantinya, saat pra hingga pasca Debat Pilwali Kota Makassar, 2000 personel akan ditebar di dalam Gedung Hotel Clarion, area luar, dan wilayah sekitar tempat Debat Pilwali Kota Makassar berlangsung.

“Kami akan menempatkan personel di dalam, luar, dan sekitar gedung yang dinilai agak rawan,” Tutupnya.

Untuk diketahui, adu gagasan antar kandidat nomor urut 1 Munafri Arifuddin-Andi Rachmatika Dewi (Appi-Cicu) dan pasangan petahan nomor urut 2, Moh Ramdhan Pomanto-Indira Mulyasari Paramastuti (DIAmi), rencananya dilangsungkan di Hotel Grand Clarion Makassar pada 16 Maret 2018 mendatang, pukul 21.00 Wita.

Penulis : Agus Mawan