MAKASSAR – Syahrul (22) nekad melakukan penikaman terhadap salah seorang kader Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) kota Makassar Muh. Aslan, hanya karena dendam lama terhadap korban.
Syahrul mengatakan bahwa dirinya pernah dikeroyok oleh korban bersama teman-temannya pada.
“Waktu saya dapat ki itu Aslan di Jalan Datu Ri Patimang, kemarin (Red: Senin malam), langsungku ku tikam,” kata Syahrul di Polrestabes Makassar, Selasa (3/10/2017).
BACA: 2 Pelaku Penikaman Kader IPM Makassar Diciduk Polisi
Awalnya, kata Syahrul bersama Irwan alias Iwan naik motor kemudaian menghampiri pelaku dengan alasan menanyakan alamat.
“Pada saat menjawab, Saya langsung menikam dada sebelah kirinya, setelah itu saya kabur sama temanku,” jelas Sayhrul.
“Saya kenal mukanya korban, dia pernah aniaya saya,”pungkas Syahrul.
Sementara itu, Irwan tidak tau menau jika Syahrul ingin menikam Aslan. Pasalnya, dirinya hanya minta dibonceng oleh si pelaku penikaman (Syahrul) yang juga merupakan temannya.
“Saya hanya membonceng Syahrul,”ungkap Irwan.
Karena perbuatan mereka, saat ini kedua pelaku dikenakan Pasal 365 subsider 338 KUHP untuk mempertanggungjawabkan tindakan yang dilakukan.