JAKARTA, SULSELEKSPRES.COM – Ketua DPRD Sinjai Abd Haris Umar bersama Bupati Sinjai Andi Seto Gadhista Asapa hadiri Pembukaan dan Pembekalan Kepemimpinan Kepala Daerah dan Ketua DPRD 2018 di Kantor Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Dalam Negeri (BPSDM) Kemendagri, Jakarta, Senin (12/11/2018).
Kegiatan yang mengangkat tema “Melalui Pembekalan Kita Wujudkan tata kelolah Pemerintahan yang Bersih, Efektif, Demoraktis, dan Terpercaya” dibuka oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo yang merupakan salah satu program prioritas Kementerian Dalam Negeri dalam pengembangan Sumber Daya Manusia.
BACA: Warga BTN Lappa Mas Mengadu ke Wakil Ketua DPRD Sinjai
Ketua DPRD Abd Haris Umar mengatakan Ada beberapa hal yang disampaikan menteri dalam negeri diantaranya yaitu harus membangun intens komunikasi antara pemerintah daerah kabupaten/kota, Provinsi dengan pusat, percepatan pembangunan dan penyampaian pencegahan korupsi. Terkhusus pencegahan korupsi ini ada beberapa hal yg terkait yaitu dari perencanaan anggran, bansos, penarikan pajak retribusi dan pengeluaran izin.
“Mudah-mudahan melalui kegiatan ini apa yang disampaiakan bisa di implemintasikan ke daerah dan apa yang didapatkan semoga kedepannya bisa bermanfaat untuk daerah” harapnya.
BACA: Wabup Sinjai Buka Forum Konsultasi Publik RPJMD
Jumlah Peserta Pembekalan Kepemimpinan Pemerintahan Dalam Negeri bagi Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah dan Walikota ini, terdiri dari Bupati/Walikota dan para Ketua DPRD yaitu sebanyak 121 orang dan diselenggarakan dari tanggal 11 s.d 14 November 2018.
Selain Kepala Daerah dan Ketua DPRD, para istri dari kepala dan wakil kepala daerah serta Ketua DPRD juga akan mendapatkan pembekalan serupa pada hari berikutnya, Selasa-Rabu (13-14/11/2018).
BACA: Dewan Sinjai Hadiri Peresmian Pembangunan Padat Karya 2018
Hadir menjadi narasumber dalam pembekalan Kepempinan ini dari Mendagri, Menkopolhukam, Menko PMK, Menpan RB, jajaran Esellon 1 Kemendagri, Dirjen Kemenkeu, BPK, KPK, Jamdiksus Kejasaan Agung, BNPT, BNN, dan Pakar Media Komunikasi.
Dalam kegiatan tersebut Mendagri di daulat menyematkan tanda peserta secara simbolis kepada Bupati Bantaeng, Walikota Palangkaraya, Wakil Bupati Aceh Selatan, Wakil Walikota Palembang dan DPRD Kota Batu yang selanjutnya dibuka secara resmi yang ditandai dengan pemukulan gong oleh Mendagri.