MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Kordinator Admin Baruga, Faisal menjelaskan, layanan baruga sejak diluncurkan pada 18 Oktober telah menampung 249 aduan.
“Itu terdiri dari aduan, aspirasi, aspresiasi dan saran saja,” katanya saat ditemui di Kantor Gubernur Sulsel, Rabu (7/11/2018).
BACA: Pemprov Sulsel Akan Hibahkan Kendaraan dan Dana Infrastruktur KPU
Dari 249 aduan tersebut, kata Faisal didominasi aduan yang berasal dari kabupaten kota atau sebanyak 80 persen yang mengeluhkan infrastruktur jalan.
Menurutnya, aduan yang telah masuk selanjutnya akan dilimpahkan ke ‘Lapor Spam’ untuk ditindak lanjuti.
BACA: Telkom Siap Support Program Pemprov Sulsel
“Tapi ke OPD provinsi hal itu diketahui dinas Bina Marga. Sehingga klasifikasi, apakah dia jalan nasional, jalan kabupaten kota atau jalan provinsi nanti bina marga yang eksekusinya,” imbuhnya.
Namun demikian, kata Faisal, dari 249 aduan yang masuk, tidak semuanya dapat diselesaikan. Paling sedikit hanya 20 persen.
“Itupun hanya (aduan) di OPD Pemprov saja. Aspirasi misalnya tolong di kantor gubernur ini di lengkapi cctv.” ujarnya.