MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Gerakan Arah Baru Indonesia (Garbi) Sulawesi Selatan mengokohkan diri dengan menggelar deklarasi di Tribun Lapangan Karebosi. Deklarasi ini dihadiri ribuan orang dari semua perwakilan daerah di se-Sulsel (10/11/2018).
Deklarasi ini juga turut dihadiri mantan Wasekjen DPP PKS, Mahfuz Sidik. Dia didampingi kader PKS yang juga Bupati Kabupaten Takalar, Syamsari Kitta.
Baca Juga:
Syamsari Kitta Deklarasi GARBI, Tanpa Nurdin Abdullah dan Danny Pomanto
PKS Sebut ‘Politik Genderuwo dan Sontoloyo’ Gerus Elektabilitas Jokowi
Mahfuz Sidik sebagai deklarator Garbi mengatakan, deklarasi Garbi senggaja digelar sebelum pemilu agar aspirasinya bisa didengar para calon presiden.
“Selama ini banyak yang bertanya, kenapa Garbi deklarasi sebelum pemilu dan pilpres kenapa tidak setelahnya saja, saya ingin menjawab. Ide Garbi ini harus didengar oleh Calon Presiden saat ini, didengar oleh kaum elite, tidak hanya didengar oleh rakyat kecil,” ungkap Legislator Senayan itu, Sabtu (10/11/2018).
Lebih lanjut Mahfuz mengungkapkan, pilihan politik Garbi pada Pilpres mendatang. “Kita mendukung semua calon, dan tentunya kita akan mendukung Presiden yang nantinya terpilih selama bisa bekerjasama dengan ide arah baru Indonesia,” lanjutnya.
Baca:Â Syamsari Kitta Deklarasi GARBI, Tanpa Nurdin Abdullah dan Danny Pomanto
Mahfuz Sidik mengapresiasi deklarasi Garbi Sulsel. Dia kenyebit kalau dari sekian daerah yang telah menggelat kegiatan serupa, deklarasi di Sulsel menjadi yang paling meriah.
“Ini adalah deklarasi Garbi yang paling meriah, semoga bisa dicontoh daerah yang lain,” puji Mahfuz.
Saat ini Garbi telah deklarasi di berbagai daerah seperti Aceh, Bali, Sumatera Selatan, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Timur dan Sulawesi Selatan. Pada acara deklarasi tersebut, Garbi launching kartu anggota dan pendaftaran anggota.
Terpisah, Ketua Umum Garbi Sulsel, Syamsari Kitta mengatakan, Garbi adalah gerakan kesadaran dari bawah. “Selama ini kita mengenal organisasi yang terbentuk dari pusat kemudian ke daerah-daerah, tapi Garbi dari daerah kemudian akan deklarasi secara nasional,” kata Syamsari