Mapolsek Bontoala Dimolotov, Tim Forensik Masih Telusuri Sumber Ledakan

Ilustrasi Bom Molotov/ INT

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Tim Forensik dan Indonesia Automatic Fingerprint Identification System atau Inafis melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi ledakan Mapolsek Bontoala, Senin (1/1/2018) dini hari tadi.

Tim Forensik dan Inasim sejak pukul 7.20 wita pagi tadi terus melakukan penelusuran dan memeriksa sejumlah titik yang menjadi penyebab ledakan tersebut.

Dikabarkan sebelumnya ledakan itu telah menyebabkan Kapolsek Bontoala Kompol Rafiuddin dan anggota lainnya menjadi korban. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 03.05 Wita.

Ledakan itu menyebabkan gedung di Mapolsek Bontoala Makassar, seperti kaca dan mobil yang terparkir mengalami kerusakan. Meski tak mengalami kerusakan signifikan, satu anggota Polsek Bontoala dilarikan ke rumah sakit.

Baca: Mapolsekta Bontoala Dimolotov, 2 Polisi Terluka

Sedangkan Kapolsek Bontoala hanya mengalami luka karena terkena serpihan akibat ledakan di TKP. Setelah kejadian ini, Polda langsung memasang garis polisi di sekitar tempat kejadian ledakan yang telah menimbulkan korban luka-luka itu.

“Telah terjadi pelemparan molotov di depan kantor Mapolsek Bontoala yang mengakibatkan dua orang diduga korban akibat serpihan ledakan tersebut. Brigadi Yudiswan dilarikan ke RS Bhayangkara akibat luka-lukanya yang cukup serius. Kejadian pelemparan bom disaksikan Kapolsekta Bontoala,” ungkap Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani.