PAN: Kinerja NA Sudah Jelas Selama Pimpin Bantaeng

Nurdin Abdullah dan Joko Widodo/Int

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Wakil Ketua DPW PAN Sulsel Darwis Duddu menilai, masyarakat Sulsel sudah melihat hasil kinerja Prof. Nurdin Abdullah (NA), selama dua periode di Kabupaten Bantaeng.

Menurut Darwis, prestasi Prof NA sudah jelas dibanding tiga kandidat lainnya. Yakni pasangan Nurdin Halid-Aziz Qahhar Mudzakkar (NH-Aziz), Agus Arifin Nu’mang-Tanribali Lamo (Agus-TBL) dan Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka).

“Kinerja Prof. Nurdin Abdullah sudah jelas selama memimpin Kabupaten Bantaeng. Profesor NA sudah memberi bukti nyata,” ungkap politisi PAN Sulsel itu, melalui rilis yang diterima Sulselekspres.com, Selasa (27/2/2018).

Darwis juga, yakin 100 persen bahwa pasangan Prof-Andalan bakal menang pada Pilgub Sulsel. Berdasarkan kalkulasi politik PAN, pasangan calon Prof-Andalan yang bernomor 3 insyaallah menangguk 50 persen suara nantinya.

Menurutnya, kalkulasi keluar setelah Tim Pemenangan Prof-Andalan melakukan rapat konsolidasi dengan Tim Setgab partai pendukung yang terdiri dari PAN, PDIP dan PKS, di Kantor Setgab Prof-Andalan kemarin siang.

“Hal pertama yang harus dipegang, masyarakat Sulsel saat ini menginginkan Prof. Nurdin Abdullah jadi Gubernur Sulsel. Di hati mayoritas masyarakat Sulsel, mereka menginginkan sosok Prof. Nurdin Abdullah bisa tampil untuk membawa perubahan bagi Sulsel agar semakin jaya ke depan,”katanya.

Berdasarkan kalkulasi politik PAN, pada Pilkada Sulsel terdapat 40 persen pemilih cerdas dan 60 persen pemilih di pelosok-pelosok. “Saya yakin dari total 40 persen pemilih cerdas, sebanyak 30 persen mendukung Prof Andalan. Sisanya yang 10 persen terbagi ke tiga calon lainnya,”jelasnya.

Oleh sebab itulah, pertarungan bakal ramai untuk memperebutkan 60 persen suara pemilih tadi. “Nah, pertarungan yang sebenarnya terjadi untuk memperebutkan 60 persen suara di luar pemilih cerdas tadi. Kalau kita bisa ambil 20 persen saja, artinya Prof Andalan sudah bisa peroleh total 50 persen suara. Prof Andalan sudah menang,” jelasnya.

Selain itu, Darwis, kemenangan berdasarkan kalkulasi politik harus direalisasikan dalam bentuk soliditas dan kepiawaian partai pendukung dan tim pemenangan untuk mengampanyekan Prof-Andalan kepada 60 persen pemilih tadi.

“Makanya saya selalu mengajak semua tim untuk terus bersatu-padu memformulasikan bagaimana menjual Prof Andalan. Harus menemukan formulasi bahasa yang tepat untuk menjualnya ke masyarakat. Sebab di Sulsel ada beberapa suku, sehingga harus memiliki kemasan bahasa yang tepat untuk setiap suku,” pungkasnya.

Penulis: Abdul Latif