30 C
Makassar
Saturday, May 3, 2025
HomeHeadlinePDIP Tempati Posisi Empat Besar di Sulsel

PDIP Tempati Posisi Empat Besar di Sulsel

- Advertisement -

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Maraknya kampanye negatif terbukti tidak banyak berpengaruh terhadap elektabilitas Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Sulsel.

Bukannya anjlok, PDIP Sulsel justru banyak menarik simpati publik. Elektabilitas PDIP di Sulsel saat ini bahkan sudah menempati posisi empat besar dari 11 partai politik yang disurvei Laboratorium Ilmu Politik (IPO) UIN Alauddin Makassar.

Posisi pertama dalam survei tersebut diraih Partai Golongan Karya (Golkar) dengan perolehan 16.88 persen, Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dengan perolehan 5.91 persen, di ikuti Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan raihan 4.85 persen dan disusul PDIP dengan perolehan 4.01 persen.

Baca Juga: 

Survei: Elektabilitas PDIP Sulsel Kudeta Gerindra-Demokrat

Survei Tinggi, DPP PDIP: Mestinya Ini Modal Bagi Sulsel

Survei Tinggi PDIP Sulsel Efek Jokowi dan Nurdin Abdullah

Masih ada enam partai politik (Parpol) lain yang meraih hasil dibawa empat besar dari hasil survei IPO UIN Alauddin Makassar tersebut.

Enam Parpol tersebut yakni, Partai Amanat Nasional (PAN) dengan perolehan 3.59 persen, Partai Nasional Demokrasi (Nasdem) dengan perolehan 3.38 persen, diikuti Partai Demokrat dengan raihan 2.53 persen, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan perolehan 1.69 persen.

Kemudian disusul lagi, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 0.63 persen, Partai Bulan Bintang (PBB) dengan perolehan 0.42 persen dan Partai Hati Nurani (Hanura) 0.42 persen.

Baca: Prof. Nurdin Abdullah Sebut H. Alimuddin Adalah Tokoh Nasional

“Untuk elektabilitas partai politik pada pemilu legislatif 2019, Partai Golkar tetap unggul di Provinsi Sulawesi Selatan,” kata penanggung jawab hasil survei IPO UIN Alauddin Makassar, Reskianti, Kamis (12/4/2018).

Survei elektabilitas Partai Politik di Sulsel

Diketahui, Sulsel memang setiap pemilu selalu dimenangkan Partai Golkar. Loncakan elektabilitas PDIP terbilang drastis lantaran pada pemilu 2014 lalu, partai ini bahkan tidak masuk dalam 8 besar peraih kursi terbanyak di parlemen provinsi.

Menurutnya, hasil survei tersebut memuat elektabilitas pasangan calon dan elektabilitas partai politik yang sudah mengikuti pemilihan legislatif 2014 lalu.

“Jadi hasil survei di atas, membuat pernyataan yang dilakukan secara tiba-tiba atau Out Of Mind,” pungkasnya.

Penulis: Abdul Latif

spot_img
spot_img

Headline

spot_img