27 C
Makassar
Friday, March 29, 2024
HomeDaerahPersentase Vaksin di Bone Baru 20 Persen

Persentase Vaksin di Bone Baru 20 Persen

PenulisYusnadi
- Advertisement -
- Advertisement -

BONE,SULSELEKSPRES.COM – Sejak dimulainya vaksinasi pada 3 Februari lalu. Para Pejabat Forkopimda Bone serta tenaga kesehatan menjadi sasaran pertama Covid-19.

Bahkan, bukan hanya itu dilakukan vaksinasi. Namun, kepada pelayan publik baik ASN Pemkab Bone, TNI, Polri, pegawai/karyawan BUMN dan BUMD. Juga termasuk kelompok usia lanjut (Lansia).

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Bone, dr Yusuf mengatakan sasaran kali ini untuk dilakukan vaksinasi yakni kelompok khusus seperti jemaah haji dan guru.

“Jemaah divaksin sebab syarat untuk berangkat harus divaksin sebulan sebelum jadwal pemberangkatan. Terlepas dari jadi atau tidaknya haji. Sementara guru diprioritaskan karena dijadwalkan Juli mendatang sekolah tatap muka sudah dilaksanakan. Salah satu syaratnya, guru sudah divaksin,” katanya kepada sulselekspres.com, Jumat (28/5/2021).

Lebih lanjut, dr Yusuf yang juga Sekretaris Dinas Kesehatan Bone ini menerangkan, sejauh ini persentase vaksinasi di Bone sudah berjalan 20 persen. Bahkan minggu lalu pihaknya mendapat vaksin berjumlah 1.790 vial atau 17.900 dosis.

“Persentasenya sudah 20 persen. Untuk rincian jumlahnya belum diperbaharui, karena baru-baru ini mendapat vaksin,” terangnya.

Ia pun menyampaikan tingkat pemakaian vaksin di Bone sangat tinggi. Cuma pihaknya terkendala dengan terbatasnya jumlah vaksin yang dikirim ke Bone.

“Setiap vaksin datang cepat habis. Salah satu kendala kami cuma ketersediaan vaksin,” ungkapnya.

Selain itu, kata dr Yusuf, yang menjadi kendala adalah mulai banyaknya disinformasi dan hoaks beredar soal vaksin di masyarakat

Diantaranya, ada yang meninggal usai divaksin, logam bisa menempel di badan serta saat disuntik vaksin ada chip yang masuk ke tubuh. Oleh karena itu, pihaknya gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk menangkal diisinformasi.

Lanjut dia, sampai sekarang jenis vaksin digunakan di Bone adalah vaksin sinovac. Tidak ada vaksin merek lain.

BACA JUGA :  IDI : Kepercayaan terhadap Vaksin Jangan Berdasarkan Basis Negara

Soal masa kadaluwarsa vaksin, pihaknya selalu memperhatikan nomor batch dan masa kadaluwarsanya.

“Jadi sama sekali tidak kami terima kalau sudah mendekati masa kedaluwarsa,” lanjutnya.

spot_img

Headline

Populer