Putri Prof NA Curhat soal Black Campaign

Nurdin Abdullah bersama istri Listiety F dalam salah satu acara pesta. Sumber : Facebook

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Putri Sulung Bakal Calon Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah, Putri Fatima Nurdin membagikan isi hatinya lewat akun Facebooknya yang bernama Putri Nurdin dari Kota Fukuoka Shi, Jepang, Senin (15/1/2018) dini hari.

Dalam statusnya tersebut, tercatat sampai saat ini telah dibagikan sebanyak 584 kali. Dalam tulisan yang diakhiri dengan gambar sang Professor di atas podium tersebut, Putri Nurdin menuliskan, soal politik.

Dia mengaku, jika politik juga menjadi bagian yang membesarkannya dan bukan politisi. Selain itu, Fatima menuliskan soal rencana awal bapaknya (NA) yang ingin maju bertarung di sebuah Pilkada. Kata dia, baik istri NA dan anak- anaknya tak ada yang merestui.

Namun dengan kebesaran hatinya, akhirnya NA pun dibiarkan menjadi calon kepada Daerah di Kabupaten Bantaeng, hingga sampai saat ini.

Bahkan, meski tak paham betul soal Politik Pilkada, Putri Nurdin ini mengimbau kepada seluruh kontestan politik di Pilgub Sulsel untuk bertarung dengan cara adu gagasan.

Diketahui, Fatimah tengah menjalani masa pendidikan di Negara Jepang.

Berikut Status facebook yang bikin terharu, Putri Fatima Nurdin yang berhasil dikutip :

Politik yang ikut mendewasakan kami yang bukan politikus. Mungkin jika sering mendengar kata2 Papa saya saat berbicara di publik “Pertama kali diminta masyarakat untuk maju di Bantaeng, istri dan anak2 tidak ada yang setuju…” Itu benar.

Dan saya adalah yang paling keras memohon untuk papa saya tdk maju di Bantaeng. Saya nangis. Why?

Saya belum siap dengan orang- orang yg mengusik dan mulai membuat cerita aneh2 untuk menjatuhkan papa atau bahkan keluarga kami. Walaupun saya tau kebenarannya, tapi tidak ada gunanya berkoar2 karena para penyebar isu memang tidak mencari kebenaran.

Saya tidak meminta para penyebar isu untuk berhenti, karena siapalah saya.. tp bisakah kita kembali ke track yg benar? Untuk apa anda mengorbankan akhirat demi membuat pilgub lebih seru?

Papa saya selalu menekankan “jangan black campaign, mari kita adu visi misi”

I know…. adu visi misi itu tidak seseru black campaign.. tapi serius saya mau nanya….. anda-anda ini memilih gubernur untuk dijadikan artis dengan segala sensasinya atau untuk membangun Sulawesi Selatan? Hehehehe,

Peace dari anaknya Prof Nurdin Abdullah yang tinggal di Jepang dan jadi saksi mata aktifitas NA sepanjang hari disini.

Penulis: Abdul Latif