Selain Vitamin E, Ini 4 Jenis Vitamin Untuk Kulit Cerah dan Awet Muda

Ilustrasi kulit wajah sehat/ INT

SULSELEKSPRES.COM – Memiliki kulit sehat tentunya menjadi dambaan setiap orang. Tak jarang, banyak yang melakukan berbagai cara agar bisa mendapatkan kulit sehat dan terawat.

Namun, menjaga dari luar saja tidak cukup. Anda butuh asupan makanan yang dapat menjaga kulit dari dalam, sebab perawatatan dari dalam juga memiliki peran besar dalam kecantikan kulit Anda.

Sudah lazim dikenal bahwa Vitamin E adalah vitamin nustrisi kulit. Namun, masih ada beberapa vitamin pendukung yang sangat bermanfaat. Dilansir dari hellosehat.com, berikut vitamin- vitamin yang dimaksud:

1. Vitamin A

Vitamin A bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata. Mungkin itu sebabnya banyak orang yang belum tahu kalau vitamin A juga baik untuk menjaga kesehatan kulit. Salah satu peran penting dari vitamin ini adalah untuk pemeliharaan dan perbaikan jaringan kulit.

Telah banyak penelitian yang menyatakan bahwa vitamin A punya banyak manfaat untuk kesehatan kulit seperti:

– Mengurangi kerutan dan garis halus
– Mengatasi bercak kusam pada wajah
– Menghaluskan kulit
– Membantu mengendalikan jerawat

Orang dewasa membutuhkan vitamin A sebanyak 600 mikrogram setiap harinya. Anda bisa mendapatkan asupan harian vitamin A melalui beragam jenis makanan, di antaranya ubi jalar, wortel, dan sayuran berdaun hijau tua. Biasanya, jenis vitamin untuk kulit ini juga terdapat pada berbagai jenis perawatan kecantikan, misalnya krim malam atau krim mata.

2. Vitamin B kompleks

Vitamin B kompleks terkandung dalam beragam jenis makanan, seperti oatmeal, beras, telur, dan pisang. Vitamin B kompleks mengandung biotin yang merupakan dasar pembentuk kuku, kulit, dan sel rambut. Kekurangan vitamin ini, dapat menyebabkan dermatitis dan rambut rontok.

Kebutuhan vitamin B kompleks juga tergantung dengan usia dan kondisi kesehatan masing-masing orang. Jadi, untuk mengetahui kebutuhan dari vitamin B yang Anda butuhkan, sebaiknya konsultasikan ke dokter.

BACA JUGA :  Hindari Penuaan Dini, Jaga Asupan Kolagen

Ada banyak krim perawatan kulit yang mengandung vitamin B kompleks. Biasanya, krim tersebut mudah diserap ke dalam sel kulit dan membuat kulit menjadi terlihat lebih bercahaya. Menggunakan krim yang mengandung vitamin B juga telah terbukti memiliki sifat anti-inflamasi dan dapat membuat warna kulit berseri.

Bila Anda memutuskan untuk menggunakan suplemen tambahan, maka lebih baik diskusikan dulu dengan dokter. Kelebihan vitamin B kompleks juga dapat menyebabkan keracunan dan berbagai gangguan fungsi tubuh.

3. Vitamin C

Jenis vitamin untuk kulit yang satu ini kerap kali disebut sebagai antioksidan. Ya, vitamin C tak hanya bisa bikin Anda kebal dari serangan penyakit infeksi, tapi juga baik bagi kesehatan kulit. Sebenarnya, vitamin ini terkandung di dalam kulit bagian luar dan dalam.

Dalam satu hari, vitamin C yang harus didapatkan orang dewasa adalah sebanyak 90 miligram untuk laki-laki dan 75 miligram untuk wanita.

Vitamin C bisa ditemukan pada beragam jenis buah dan sayuran seperti, jeruk, paprika, kembang kol, dan sayuran hijau. Karena vitamin ini dapat melembapkan kulit, maka biasanya vitamin C juga dapat Anda temukan dalam produk pelembap.

Menggunakan suplemen atau suntik vitamin C juga dapat meningkatkan jumlah vitamin ini di dalam tubuh. Jika berlebihan, Anda akan mengalami gangguan seperti diare, mual, dan muntah.

4. Vitamin K

Vitamin K sering jadi salah satu komposisi dari krim steroid yang merupakan obat jerawat atau masalah kulit lainnya. Vitamin ini sendiri sudah terbukti dapat membantu atasi masalah kulit seperti:

– Stretch mark
– Bekas luka
– Bintik hitam
– Lingkaran hitam di bawah mata
– Memar

Vitamin K yang dibutuhkan oleh orang dewasa dalam satu hari adalah 65 mikrogram untuk laki-laki dan 55 mikrogram untuk wanita.

BACA JUGA :  7 Manfaat Buah Delima Untuk Kulit

Jadi, menggunakan lotion yang mengandung vitamin ini bisa membantu pudarkan perubahan warna pada kulit dan mengurangi keriput. Perkaya asupan vitamin K Anda dengan mengonsumsi beragam jenis makanan seperti sayuran hijau berdaun hijau tua, seperti bayam, brokoli, dan sawi.

Sementara itu, kelebihan vitamin K juga tidak baik. Pasalnya, efek samping dari terlalu banyak vitamin K adalah darah menjadi menggumpal. Jika Anda sedang mengonsumsi obat untuk mencegah penggumpalan darah, maka mengonsumsi vitamin K berlebihan bisa mengganggu pengobatan Anda.

Jangan kebanyakan minum suplemen vitamin

Sekali lagi, terlalu banyak mengonsumsi vitamin juga akan menyebabkan efek samping bagi tubuh Anda. Maka itu, pastikan jika Anda berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk mengetahui pasti kebutuhan harian serta suplemen apa yang cocok dan aman digunakan (bila ingin menggunakan suplemen tambahan).