27 C
Makassar
Monday, February 10, 2025
HomeParlemanSoal Pencopotan Dirut Bank Sulselbar, Dewan: Terlalu Gegabah

Soal Pencopotan Dirut Bank Sulselbar, Dewan: Terlalu Gegabah

- Advertisement -

SULSELEKSPRES.COM – Pencopotan Direktur Utama Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sulselbar, Andi Muhammad Rahmat, dinilai terlalu gegabah.

Hal itu diungkapkan oleh Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulsel Syaharuddin Alrif, Ia menyayangkan sikap Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah mengapa tidak dilakukan kritikan terlebih dahulu.

“Terlalu gegabah, apakah tidak dilakukan kritikan dulu kalau memang ada masalah tidak langsung pencopotan soalnya bank Sulselbar ini bukan seperti OPD (Organisasi Perangkat Daerah),” kata Syahar saat ditemui diruangannya, Jumat (6/9/2019).

Menurut Syahar, Bank Suselbar merupakan lembaga perbankan, sehingga bisa saja tiba-tba nanti masyarakat kehilangan kepercayaan.

“Gubernur juga harus memikirlan hal strategis tidak terlalu jauh mencampuri oprasional perseroan, harusnya Gubernur mendorong dan bersinergi untuk memajukan bank Sulselbar,”tegas Sekretaris DPW NasDem Sulsel itu.

Sebelumnya, Andi Rahmat dicopot pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) yang berlangsung di Four Points by Sheraton, Jl Andi Djemma, Makassar, Rabu (4/9/2019).

Ia dicopot oleh Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah, selaku pemegang saham pengendali Bank Sulselbar.

“Hari ini RUPS, dan pemegang saham menginginkan dirut dicopot,” kata Nurdin Abdullah sesaat usai menghadiri RUPS LB.

Ada beberapa hal yang menjadi alasan gubernur mencopot Andi Muhammad Rahmat, antara lain kredit macet dan juga Bank Sulselbar yang belum menjadi bank devisa.

spot_img
spot_img

Headline

spot_img