MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Kepolisian Sektor (Polsek) Ujung Pandang saat ini tengah melakukan sejumlah rangkaian penyilidikan atas kematian teknisi parabola, di Gudang Toko One 1 Man, jalan Gunung Bulusaraung, Nomor 2K, Kamis (20/12/2018).
“Katanya dia jatuh dari lantai 4, diperkirakan tangga yang digunakan goyang dan kehilangan keseimbangan,” kata Kapolsek Ujung Pandang, Kompol Wahyu Marzuki saat ditemui di lokasi kejadian.
BACA:Â Duka Azikin Solthan untuk Saudaranya yang Meninggal Dunia
Dari perkembangan, identitas korban diketahui bernama Pong Fuk Hong beralamat di jalan Lembeh lorong 239/3, kecamatan Wajo, Melayu Baru, Makassar.
Korban dari identitasnya, lahir pada 31-10-1957 di Ujung Pandang, bekerja sebagai karyawan swasta, dan berstatus belum kawin.
Saat ini, di lokasi penemuan, dari pantauan sulselekspres.com petugas kepolisian dari Polsek Ujung Pandang dan tim Inafis RS Bhayangkara tengah melakukan proses identifikasi.
“Penyebab kematian korban masih dalam tahap penyilidikan,” ujar Wahyu.
BACA:Â Seorang Teknisi Parabola Tewas Terjatuh
Sementara itu, dari tubuh korban, ditemukan sejumlah uang, dompet, dan peralatan perkakas.
Sebelumnya, keterangan yang diperoleh sulselekspres.com dari Ardi salah seorang pegawai One 1 Man, diketahui korban terjatuh dari atas atap. Soal identitas korban, Ardi mengaku tidak tahu.
“Setengah dua kayaknya, suara besar sekali makanya kita keluar,” kata Ardi kepada sulselekspres.com.
Saat memastikan sumber suara itu, Ardi menemukan seorang laki-laki dengan posisi tersungkur dengan airan darah.
Dari keterangan sementara, korban merupakan teknisi parabola yang dipanggil oleh pemilik toko Astro yang bersebelahan dengan lokasi penemuan jazad korban.
Ia disebut-disebut hendak memperbaiki parabola yang terletak di samping toko One 1 Man.