25 C
Makassar
Monday, July 14, 2025
HomePolitikTim Koko Desak "Presiden Jokowi" Tindaklanjuti Soal Pilkada Makassar

Tim Koko Desak “Presiden Jokowi” Tindaklanjuti Soal Pilkada Makassar

- Advertisement -

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Tim Kolom Kosong (Koko) mendesak Presiden Republik Indonesia Joko Widodo untuk segera menindaklanjuti persoalan polemik di Pilkada Kota Makassar.

Direktur Lakataru Fondasion, Haris Azhar menegaskan, kelakuan keluarga Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla, Founder Basowa Grup Aksa Mahmud di Kota Makassar bukan lagi sesuatu hal yang baru, terlebih pada saat Pilkada serentak 2018 ini.

Menurutnya, peran kekeluargaan dalam saling melengkapi pasti tidak bisa di pisahkan. “Pak JK (Jusuf Kalla), Aksa Mahmud, Wakapolri Syarifuddin dan Appi-Cicu (Pasangan tunggal di Pilkada Kota Makassar Munafri Arifuddin-Andi Rachmatika Dewi) pasti saling mengamankan,” tegas mantan Direktur Kontras itu, saat ditemui, di Jalan Toddopuli Makassar, Kamis (5/7/2018).

BACA JUGA: 
Yusuf Gunco: Sudahlah, Semoga Appi Jadi Presiden
Parpol Pengusung Appi-Cicu “Terlibat” Membantu Koko
Koko Unggul, Appi-Cicu Ragukan Kerja 10 Parpol Pengusung

Dia juga menjelaskan, hubungan kekeluargaan antara pak JK, Aksa Mahmud, Appi dan Wakapolri sudah terbukti berkuasa selama ini di Kota Makassar. Namun, kekuasaan tersebut, sudah tidak bisa diterima lagi oleh masyarakat Kota Makassar.

Sebab, dari proses Pilkada serentak 2018 ini sudah membuktikan bahwa masyarakat Kota Makassar tidak menginginkan lagi keluarga tersebut berkuasa.

“Ini jelas adanya upaya kekeluargaan dalam Pilkada Makassar. Tapi kalau ada yang bertanya bagaimana cara membuktikannya ?, Gampang sekali,
ya apa bisa dipisahkan kartu keluarga mereka (Pak JK, Aksa Mahmud, Wakapolri dan APPI),” jelasnya.

BACA: Kolom Kosong Makassar Jadi Sorotan Nasional, Presiden Jokowi Kunjungi Sulsel

“Nah kalau mereka mau bantah susah juga, karena mereka ada buku nikah, ini yang membuat masyarakat Makassar muak. Nah inilah juga yang disebut kelompok oligarki (Mendominasi) untuk mengamankan pengusaha,” tambahnya lagi.

Oleh karena itu, dia tegaskan agar segera mungkin, Presiden Jokowi menetralisir adanya terlibatan lembaga negera dalam mengawal pasangan tunggal yakni Appi-Cicu. “Saya meminta kepada Presiden Joko Widodo untuk tindaklanjuti masalah ini,” pungkasnya.

Sebab, Wakapolri sudah tarag-terangan berkomentar untuk mendukung pasangan calon tunggal di Pilkada Kota Makassar, belum lama ini di salah satu media online.

spot_img

Headline

spot_img
spot_img