16 Koli Paket Vaksin Sinovac Covid-19 Tiba di Sulsel

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Vaksin Sinovac Covid-19 sebanyak 16 koli paket dari Bio Farma untuk Sulawesi Selatan (Sulsel), telah tiba di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Selasa, (5/1/2021), pukul 04.14 WITA. Tepatnya di Terminal Cargo Bandara Int Sulhas.

Sebagaimana disampaikan Dinas Kesehatan Sulsel, Muhammad Ichsan Mustari, sebelumnya bahwa Covid-19 akan segera didatangkan ke Sulsel. Dan hari Selasa, (5/1/2021) akan didistribusikan ke kabupaten/kota yang ada di Sulsel.

“Mulai hari ini sementara staf saya berkoordinasi dengan kabupaten/kota untuk distribusi kepada kabupaten kota seharusnya sudah mulai besok tentu kita harus siapkan ini dengan baik,” kata Ichsan, Senin (4/1/2021).

Pemerintah pusat mengirimkan vaksin tersebut menggunakan pesawat Batik Air dengan nomor penerbangan ID-6196 dari Bandara Internasional Soekarno Hatta Jakarta.

Adapun pengiriman dalam dua paket dengan 7 koli atau 255.5 kg dan 9 koli atau 328.5 kg.

Di tempat yang sama langsung dilakukan penandatanganan serah terima 16 Koli paket vaksin Covid-19 dari Perwakilan Bio Farma, Oki Suprayogi, kepada Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Muhammad Ichsan Mustari.

Setelah dilakukan serah terima, vaksin tersebut dibawa menuju Kantor Dinas Kesehatan Sulsel menggunakan kendaraan jenis Mobil Box Es.

Terkait tempat penyimpanannya, kata Ichsan kemarin, menggunakan cold room (ruang pendingin).

“Jadi kita punya cold room sementara ini cold room yang kita beli ini sementara proses. Karena cold room yang ada, karena ini posisinya masih sedikit masih bisa tertampung di situ,” tuturnya.

Turut hadir memantau kedatangan vaksin tersebut, Kapolda Sulsel, Irjen Pol. Merdisyam dan jajaran, GM. PT. Angkasa Pura I Makassar, Wahyudi, Dansatpom Lanud Sultan Hasanuddin, Letkol Pom Nicolas Sinaga dan Perwakilan Bio Farma, Oki Suprayogi.

Sebagaimana pula yang disampaikan oleh Kepala Dinkes, Sulsel mendapat jatah vaksin sebesar 66.640. Adapun 59.127 vaksin akan diistribusikan ke 24 kabupaten/kota. Sedangkan 7.513 akan menjadi stok pemerintah provinsi Sulsel.

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Vaksin Sinovac Covid-19 sebanyak 16 koli paket dari Bio Farma untuk Sulawesi Selatan (Sulsel), telah tiba di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Selasa, (5/1/2021), pukul 04.14 WITA. Tepatnya di Terminal Cargo Bandara Int Sulhas.

Sebagaimana disampaikan Dinas Kesehatan Sulsel, Muhammad Ichsan Mustari, sebelumnya bahwa Covid-19 akan segera didatangkan ke Sulsel. Dan hari Selasa, (5/1/2021) akan didistribusikan ke kabupaten/kota yang ada di Sulsel.

“Mulai hari ini sementara staf saya berkoordinasi dengan kabupaten/kota untuk distribusi kepada kabupaten kota seharusnya sudah mulai besok tentu kita harus siapkan ini dengan baik,” kata Ichsan, Senin (4/1/2021).

Pemerintah pusat mengirimkan vaksin tersebut menggunakan pesawat Batik Air dengan nomor penerbangan ID-6196 dari Bandara Internasional Soekarno Hatta Jakarta.

Adapun pengiriman dalam dua paket dengan 7 koli atau 255.5 kg dan 9 koli atau 328.5 kg.

Di tempat yang sama langsung dilakukan penandatanganan serah terima 16 Koli paket vaksin Covid-19 dari Perwakilan Bio Farma, Oki Suprayogi, kepada Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Muhammad Ichsan Mustari.

Setelah dilakukan serah terima, vaksin tersebut dibawa menuju Kantor Dinas Kesehatan Sulsel menggunakan kendaraan jenis Mobil Box Es.

Terkait tempat penyimpanannya, kata Ichsan kemarin, menggunakan cold room (ruang pendingin).

“Jadi kita punya cold room sementara ini cold room yang kita beli ini sementara proses. Karena cold room yang ada, karena ini posisinya masih sedikit masih bisa tertampung di situ,” tuturnya.

Turut hadir memantau kedatangan vaksin tersebut, Kapolda Sulsel, Irjen Pol. Merdisyam dan jajaran, GM. PT. Angkasa Pura I Makassar, Wahyudi, Dansatpom Lanud Sultan Hasanuddin, Letkol Pom Nicolas Sinaga dan Perwakilan Bio Farma, Oki Suprayogi.

Sebagaimana pula yang disampaikan oleh Kepala Dinkes, Sulsel mendapat jatah vaksin sebesar 66.640. Adapun 59.127 vaksin akan diistribusikan ke 24 kabupaten/kota. Sedangkan 7.513 akan menjadi stok pemerintah provinsi Sulsel.