MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Proses pendaftaran Kelompok Penyelenggara Pemilihan Suara (KPPS) di Komisi Pemilihan Umum (KPU) kota Makassar resmi ditutup pada tanggal (18/10/2020) kemarin.
Pihak KPU Makassar sendiri membutuhkan 16.758 KPPS yang akan disebar ke seluruh TPS yang ada di 15 kecamatan. Akan tetapi, jumlah pendaftar melebihi kebutuhan yang telah ditetapkan KPU Makassar.
“Semalam tanggal (18/10/2020) pukul 23.59 WITA, KPU Makassar sudah menutup pendaftaran KPPS. Jumlah pendaftar KPPS adalah 18.130 dari 16.758 yang dibutuhkan,” ujar Komisioner KPU Makassar Divisi Sosialisasi, Parmas, dan Pendidikan Pemilih, Endang Sari.
“Jumlah 18.130 itu merata di setiap kecamatan dan kelurahan. Kuota kebutuhan pendaftar KPPS di setiap kelurahan terpenuhi,” lanjut Endang kepada awak media, Senin (19/10/2020).
Lebih lanjut Endang mengatakan, setelah menutup proses pendaftaran, pihak KPU kemudian bakal melakukan proses verifikasi dan wawancara, untuk memastikan semua pendaftar memiliki integritas tinggi dan bebas dari unsur dukungan tertentu terhadap pasangan calon.
“Setelah ini kami akan masuk pada tahap verifikasi administrasi dan wawancara oleh PPS, untuk tetap memastikan kualitas dan integritas calon KPPS semuanya sesuai persyaratan yang telah ditentukan,” jelas Endang.
Membludaknya pendaftar KPPS ini tentu tidak lepas dari kerja keras semua pihak yang terlibat, khususnya pihak KPU Makassar yang memang tenfah gencar melakukan berbagai persiapan.
“Terpenuhinya jumlah pendaftar hingga di setiap kelurahan ini merupakan hasil kerja keras dan kolaborasi oleh KPU Makassar, PPK dan PPS kami yang luar biasa.”
“Semua pihak saling bersinergi mensosialisasikan dan meyakinkan warga untuk mendaftar menjadi penyelenggara di TPS, meski di tengah situasi pandemi ini,” tutup Endang.
