MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Pasangan calon walikota dan wakil walikota Makassar nomor urut 3, Syamsu Rizal-Fadli Ananda (DILAN), memang selalu identik dengan baju kotak-kotak.
Bahkan, kini atribut kotak-kotak sudah menjadi ikon khas paket dengan doktor dan dokter tersebut pada momentum Pilwali Makassar 2020 ini.
Untuk memperkuat identitas tersebut, DILAN mengajak warga, terkhusus para pendukungnya untuk mengenakan baju atau kemeja bermotif kotak-kotak setiap hari Rabu.
Pemilihan hari Rabu sebagai hari kotak-kotak sendiri disesuaikan dengan hari pemungutan suara pada (9/12/2020) mendatang
Menurut keterangan juru Bicara DILAN, Andi Widya Syadzwina, pemakaian baju kotak-kotak setiap Rabu merupakan perwujudan perjuangan menuju perubahan Makassar yang lebih maju dan sejahtera.
Setiap hari Rabu juga akan dijadikan hari kotak-kotak, sebagai bentuk dukungan masyarakat dan para pendukung untuk DILAN.
“Hari kotak-kotak adalah gerakan sukarela yang menandai dukungan kita untuk DILAN. Jadi setiap hari Rabu, ayo kita pakai baju dan atribut kotak-kotak sebagai bentuk keyakinan dan dukungan buat DILAN,” ujar perempuan yang akrab disapa Wina tersebut, Rabu (28/10/2020).
Eks Media Officer PSM Makassar itu menambahkan, motif kotak-kotak itu sendiri memiliki filosofi mendalam. Atribut kotak-kotak tersebut memiliki makna bekerja keras dan melayani warga Makassar yang sangat beragam alias multikultur.
Selain itu, Wina menyebut baju kotak-kotak itu juga bisa dijadikan sebagai simbol kaum pekerja. DILAN memang punya niat tulus bekerja dan mengabdi membangun Kota Makassar. Selama ini, atribut kotak-kotak kerap digunakan para pemimpin perubahan.
“Baju kotak-kotak ini simbol kaum pekerja, sangat sesuai dengan karakteristik DILAN. Juga dengan menggunakan baju kotak-kotak, kita bisa sekaligus membantu mengkampanyekan DILAN, itu sebuah kampanye yang elegan dengan biaya yang lebih murah,” tutupnya.