30 C
Makassar
Friday, November 22, 2024
HomeDaerahPetani di Parepare Terima BPJS Ketenagakerjaan dari Wali Kota

Petani di Parepare Terima BPJS Ketenagakerjaan dari Wali Kota

PenulisLuki Amima
- Advertisement -

PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Untuk memberikan perhatian khusus bagi para kelompok Tani dan Nelayan Andalan (KTNA) di Kota Parepare, Pemerintah Kota Parepare melalui Dinas Pertanian, Kelautan dan Perikanan (PKP) memberikan perlindungan kepada petani.

Salah satu perhatian tersebut dengan menggandeng BPJS Ketenagakerjaan untuk menyerahkan Kartu BPJS Ketenagakerjaan bagi para kelompok Tani dan Nelayan, saat acara Tudang Sipulung “Laongruma” di Rumah Kembgar Watang Bacukiki, Kamis (07/10/2021).

Wali Kota Parepare HM. Taufan Pawe mengatakan, pemerintah akan terus hadir untuk memperhatikan tingkat kesejahteraan kelompok tani ini, dengan memberikan asuransi sawah kepada mereka.

“Kami bermitra dengan BPJS Ketenaga kerjaan untuk meemberikan asuransi kecelakaan kerja, meninggal dunia, semuanya ditanggung, sehingga saya ingin berpendapat bahwa apa yang kami lakukan ini, kami bisa menjawab bahwa sesungguhnya kami ini pelayan masyarakat. Masyarakat di bacukiki ini tidak boleh termarjinalkan, masyarakat petani kita dorong , kita buatkan sistem agar dari waktu ke waktu nilai kesejahteraannya meningkat dengan catatan Pemerintah harus peduli dengan hal itu,” paparnya.

Sementara, Kepala BPJS Ketenaga kerjaan Arfiany membenarkan, bahwa program ini merupakan Kolaborasi antara Pemerintah Daerah Kota Parepare melalui Dinas PKP bersama dengan BPJS Ketenaga Kerjaan hadir untuk memberikan perlindungan kepada petani.

“Jadi jumlah petani yang kami berikan perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan sebanyak 1.250 yang tersebar di empat kecamatan. Jadi ada di Kecamatan bacukiki, Ujung Soreang dan Bacukiki Barat. Untuk petani tersebut diberikan perlindungan dengan dua program, yakni jaminan kematian dan jaminan kecelakaan kerja. Jadi petani yang ada di Kota Parepare saat ini sudah aman bekerja, jadi jika terjadi risiko yang menimpa dari petani tersebut, maka akan mendapatkan santunan dari masing-masinng program,” tandasnya.

spot_img
spot_img

Headline

spot_img
spot_img