MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Makassar dari Daerah Pemilihan Kecamatan Panakkukang dan Manggala , Kasrudi melakukan peninjauan langsung ke lokasi Tempat Pembuangan Akhir Sampah di Antang Kecamatan, Senin (20/1/2020).
Peninjauan tersebut sebagai tindaklanjut atas laporan sejumlah warga yang tinggal di sekitar lokasi TPA. Warga yang melapor tersebut merasa dirugikan atas pengelolaan sampah yang terjadi di TPA Antang.
“Lahan pekarangan warga di sekitar TPA Antang, banyak sampah berserakan yang berasal dari lokasi TPA, itu mengganggu masyarakat sekitar,”kata Kasrudi yang juga anggota komisi A Bidang Pemerintahan DPRD Kota Makassar usai melakukan peninjauan.
Legislator Partai Gerindra tersebut mengemukakan hasil peninjauan yang dilakukan menemukan banyaknya sampah yang masuk ke halaman warga, sampah tersebut berasal dari lokasi TPA yang bergeser hingga masuk ke pekarangan warga.
“Ini tidak boleh dibiarkan secara terus-menerus,”kata Kasrudi.
Menurut Kasrudi, Komisi A DPRD Kota Makassar akan memanggil pihak Pemkot Makassar melalui dinas terkait yakni Dinas Kebersihan untuk mengklarifikasi masalah tersebut.
“Kami panggil untuk rapat berasama dengan dinas terkait, termasuk dinas kebersihan,”kata Kasrudi.
Kasrudi mengemukakan ada beberapa solusi atau penyelesaian masalah yang dapat dilakukan Pemkot Makassar melalui Dinas Kebersihan. Solusinya, Dinas kebersihan bisa memikirkan untuk membuat sistem pengelolaan sampah yang lebih ramah lingkungan, salah satu contoh dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Sampah yang sudah diterapkan di beberapa daerah di Pulau Jawa.
Adapun solusi lainnya, kata Kasrudi, Pemkot Makassar bisa melakukan pembebasan lahan untuk menampung sampah yang sudah menggunung di lokasi TPA.
“Lahan yang baru dibebaskan nantinya, bisa dibuatkan kubangan untuk emnampung sampah, tidak seperti sekarang sampah ditumpuk terus hingga menggunung,”kata Kasrudi.
