MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Calon wakil gubernur Sulsel nomor urut 3 Andi Sudirman Sulaiman menawarkan teknologi pompanisasi untuk mengatasi lahan tadah hujan terutama di Bone, Wajo, dan Sinjai.
Menurut Andi Sudirman Sulaiman, kesenjangan di Sulsel yang mencapai 0,4 persen banyak dipengaruhi oleh sektor pertanian.
“Menurut saya ketimpangan di Sulsel banyak sumbangan sektor pertanian karena kita tertumpu di sektor pertanian,” jelas Andi Sulaiman, melalui rilisnya kepada Sulselekspres.com, Minggu (1/4/2018).
Menurut Andi Sudirman Sulaiman, jika ada 250 ribu hektare lahan kering di Sulsel dan digunakan pompanisasi untuk sistem pengairannya, maka itu akan meningkatkan kesejahteraan petani berlipat ganda.
“Kalau dimaksimalkan produksi padi, dua kali saja setahun akan ada menghasilkan triliunan rupiah yang didapat petani,” jelas Calon Wakil Gubernur Sulsel Nomor Urut 3 Andi Sudirman Sulaiman pada acara Rapat Koordinasi Pemenangan Pilgub DPW PKS Sulsel.
Menurut Andi Sudirman Sulaiman, kelihatan banyak produksi gabah tapi petani tetap miskin karena waktu tanam harga bibit dan biaya produksi tinggi sementara saat panen harga rendah.
Penulis: Abdul Latif