32 C
Makassar
Thursday, April 25, 2024
HomeMetropolisDinas Pariwisata Sulsel Gandeng Five Only Management Gelar Festival Kuliner

Dinas Pariwisata Sulsel Gandeng Five Only Management Gelar Festival Kuliner

PenulisYusnadi
- Advertisement -

BONE,SULSELEKSPRES.COM – Five Only Management bekerjasama Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Selatan, menggelar Festival Kuliner dan Safari Ramadan, kegiatan tersebut dalam rangka memanjakan masyarakat Bone saat menjalankan ibadah suci ramadhan.

Kegiatan ini bakal berlangsung selama 20 hari ke depan, yang bakal dimulai pada Jumat 31 Maret 2023 dan berakhir 19 April 2023. Selain itu, juga bakalan dimeriahkan salah satu Artis Ibu kota Budi Doremi.

Pantauan sulselekspres.com, para pengunjung berdatangan dan mulai memadati kawasan Festival Kuliner Ramadhan 2023 yang dipusatkan di Planet Cinema, Jl Dr Wahidin Sudirohusodo, Jumat (31/03/2023) malam.

Pada pembukaan, Festival Kuliner Ramadhan ini sudah ramai pengunjung, dimana terdapat beragam menu kuliner yang dapat dinikmati warga Bone dengan harga lumayan terjangkau.

Pada kegiatan ini beberapa sajian paket berbuka puasa dengan menawarkan berbagai menu nusantara, western food, arabic food, dan asian food bisa menjadi pilihan untuk menu berbuka puasa dengan ditemani beberapa hiburan Panggung.

Dalam kesempatan tersebut turut hadir yakni Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sulawesi Selatan Asriady Sulaiman, Ketua Tim Penggerak PKK Bone Hj. Kurniaty A. Fahsar, Kadis Pariwisata Bone A. Promal Pawi dan Kadis Kominfo & Persandian Bone H. Bahram Bahtiar.

CEO Five Only Management, Andi Izman Maulana Padjalangi, SH mengatakan, event ini akan dilaksanakan mulai tanggal 31 Maret hingga 19 April 2023. Kegiatan ini konsepnya kuliner yang dipadukan dengan hiburan panggung serta wahana bermain anak.

“Pameran dan Festival Kuliner ini bertujuan untuk memperkenalkan kuliner daerah yang dikreasikan semenarik mungkin mengikuti trend jajan kekinian di era milenial yang tentunya juga untuk mendorong pengembangan ekonomi kreatif,” katanya saat ditemui sulselekspres.com.

Lebih lanjut, menurut Andi Izman yang juga selaku Anggota Komisi D DPRD Provinsi Sulsel menyebutkan, selain hiburan panggung juga ada beberapa wahana bermain dan akan ada beberapa lomba yang akan di gelar diantaranya Lomba Pildacil, Hafidz, lomba Adzan, Accoustic, lomba lagu solo, Make up Artist, Fashion Wanita muslimah, fashion Cilik, Tilawah Al-Quran dan pemilihan Duta Safari Ramadan 2023.

Kata dia, ada sekitar 45 tenant berasal dari 9 Kabupaten se-Sulsel dan satu kabupaten dari luar Provinsi Sulsel yakni Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, hadir memanjakan lidah pengunjung dengan sajian makanan dan kudapan khas mereka di ajang Festival Kuliner Ramadhan.

“Bahkan ada yang ikut event dari luar Bone diantaranya Kabupaten Wajo, Soppeng, Sinjai, Kolaka Sulawesi Tenggara dan Kota Makassar, Selain itu, event ini rutin setiap tahun dilaksanakan di bulan suci Ramadhan dan sempat terhenti saat pandemi Covid-19.

Andi Izman juga mengharapkan ke depannya dengan acara ini pemerintah bisa memberi ruang dan keleluasaan kepada anak muda untuk mampu berkreasi.

“Melalui event ini, kami menyediakan ruang untuk pelaku industri kuliner untuk turut berkreasi, mempromosikan, dan menjual produknya, karena kegiatan ini bisa lebih membangun perekonomian di Kabupaten Bone melalui anak anak muda kreatif di bidang UMKM,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Selatan, Asriady Sulaiman menjelaskan, bahwasanya kegiatan Festival Kuliner Ramadhan ini bisa menjadi barometer ketika melakukan event.

“Tentunya dapat kita rasakan animo masyarakat Bone khususnya generasi muda, semoga event ini bukan hanya terlaksana di Kabupaten Bone tapi ajang festival kuliner ini bisa kita gelorakan sampai ditingkat desa untuk memulihkan perekonomian masyarakat,” jelasnya.

Menurut, Asriadi Sulaiman menambahkan Industri kuliner merupakan salah satu segmen dari pengembangan ekonomi kreatif yang diyakini dapat mempercepat capaian program pemulihan ekonomi nasional

“Industri ekonomi kreatif dan kuliner tidak dapat dipisahkan dari sektor pariwisata, karena merupakan pilar penopang PAD dari sektor pariwisata, kegiatan seperti ini jangan cuman dilakukan disini tapi digelorakan sampai ke tingkat Desa, agar ada hal seperti ini dilakukan di Desa,” tambahnya.

Terpisah, Ketua Tim Penggerak PKK Kab. Bone, Ibu Hj. Kurniaty A. Fahsar menyampaikan bahwa kegiatan UMKM ini selalu digelar bukan cuma di bulan Ramadan saja. Namun, diluar dari bulan ramadhan juga bisa dilaksanakan.

“Seharusnya kegiatan UMKM ini setiap beberapa bulan dibuatkan acara dan tidak mesti cuma di bulan Ramadan saja, agar bisa menciptakan lebih banyak pengusaha muda dibidang kuliner dan ekonomi masyarakat lebih meningkat,” ujar Hj. Kurniaty A. Fahsar.

spot_img

Headline

Populer

spot_img