28 C
Makassar
Thursday, April 25, 2024
HomeHeadlineDiskusi Rocky Gerung di Makassar Digelar di Kampus Milik Aksa Mahmud

Diskusi Rocky Gerung di Makassar Digelar di Kampus Milik Aksa Mahmud

- Advertisement -

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Pengamat Politik Rocky Gerung akan menjadi narasumber tunggal pada diskusi bertemakan “Dari Timur Terbit Akal Sehat”, digelar di kampus Universitas Basowa (Unibos) Makassar.

Kampus Unibos merupakan milik dari founder Basowa grub, Aksa Mahmud.

Baca: Rocky Gerung: Saya Bayangkan Ada Aliansi Jurnalis Akal Sehat

Panitia penyelenggara, Arif Wicaksono mengatakan, kehadiran Rocky Gerung merupakan inisiatif dari Unibos Makassar.

“Iya kegiatan kuliah umum, kampus penyelenggaranya,” ungkap Arif Wicaksono saat dihubungi melalui WhatsAppnya, Selasa (18/12/2018).

Baca Juga:

Begini Tanggapan Rocky Gerung Soal Perusakan Baliho Partai Demokrat

Rocky Gerung: Saya Membuat Orang Tersesat ke Jalan yang Benar

Rocky Gerung Anggap Pertemuan Alumni 212 Sebagai Reuni Akal Sehat

Menurutnya, Rocky Gerung disebut dihadirkan untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman. Kendatioun diakui kalau Rocky merupakan figur yang banyak dipandang kontroversial.

“Selain kontroversial, beliau juga adalah pengajar, dan konsepnya masih relevan sampai sekarang. Jadi, kita mengundang memang untuk sharing pengetahuan dan pengalaman,” jelasnya.

Arif Wicaksono tidak munampik bila Rocky Gerung merupakan pembicaraan yang acap kali mengeluarkan statement yang berkaitan dengan politik. Mulai, dari Pilpres hingga mengenai pemerintahan Joko Widodo dengan Jusuf Kalla (Jokowi-JK).

Arief sendiri tak menampik kemungkinan diskusi yang akan digelar besok, Rabu, 18 Desember ini akan menyangkut bahasan politik.

“Bisa jadi. Tapi kami juga tidak bisa begitu saja mengintervensi tentang topik yang akan beliau bawakan, karena itu terkait dengan intelektualitas dan tradisi akademik beliau. Contoh misalnya diksi “akal sehat” itu,” ungkapnya.

Menurut, Arif Wicaksono, kebiasaan Rocky Gerung memberikan komentar yang cukup kontroversial, bukan baru kali ini, bahkan sejak 9 tahun silam Rocky Gerung sudah berbicara demikian.

“Kalau kita pelajari, beliau telah menggunakannya sejak tahun 2010 dalam pidato kebudayaannya di (Universitas Indonesia) UI Jakarta. Jadi sebenarnya, forum yang Insyaallah diselenggarakan besok itu bisa dijadikan sebagai media untuk menguji validitas gagasan beliau itu,” pungkasnya.

Penulis: Abdul Latif

spot_img

Headline

Populer

spot_img