33 C
Makassar
Friday, April 19, 2024
HomeEdukasiGuru di Bone Diharuskan Kuasai Teknologi Daring

Guru di Bone Diharuskan Kuasai Teknologi Daring

- Advertisement -

BONE, SULSELEKSPRES.COM – Masa belajar di rumah bagi peserta didik jenjang TK/RA, SD/MI, SMP/M.Tsn, dan SMA/SMK/MA di Kabupaten Bone kembali diperpanjang sampai 25 Juli 2020.

Hal tersebut menyusul adanya Surat Edaran Bupati Bone Nomor 188-6/1342/VII/DP tentang perpanjangan pelaksanaan sistem Belajar dari Rumah (BDR) dalam rangka pencegahan penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19) di Kabupaten Bone.

Inti surat edaran tersebut, bahwa proses pelaksanaan belajar siswa di rumah dilaksanakan mulai tanggal 13-25 Juli 2020.

Belajar dari rumah melalui pembelajaran Jarak Jauh atau Daring (dalam jaringan) dan Luring (luar jaringan) sesuai ketentuan dan pedoman yang berlaku.

Dalam edaran tersebut, perpanjangan BDR sudah sesuai dengan Sekretaris Jenderal Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 15 Tahun 2020 Tentang Pedoman BDR dimasa Darurat Penyebebaran Corona Virus Desease (COVID-19).

BACA: Nurdin Abdullah Laporkan Bencana Masamba Kepada Presiden, Bantuan Pusat Dikerahkan

Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bone, Nursalam menjelaskan perpanjangan BDR tersebut sesuai kelanjutan keputusan bersama empat Menteri yakni Menteri Pendidikan, Menteri Kesehatan, Menteri Agama serta Menteri dalam Negeri.

Dalam keputusan bersama tersebut sangat tegas diatur, bagi daerah yang berada zona merah, kuning dan orange dilarang menyelenggarakan pendidikan tatap muka.

“Karena Bone belum masuk zona hijau, makan diambillah kebijakan Pemerintah Kabupaten Bone untuk memperpanjang proses masa belajar di rumah,” jelasnya, Rabu (15/07/2020).

Kata Nursalam di masa pandemi covid-19 tidak ada alasan bagi guru tidak melaksanakan proses belajar mengajar, sehingga diharapkan para guru dan siswa dapat beradaptasi dengan keadaan sekarang dengan memanfaatkan teknologi.

“Dibeberapa pertemuan virtual dengan beberapa kelompok guru, saya sudah sampaikan agar tidak ada alasan bagi guru tidak menguasai teknologi. Guru mesti kreatif dan jangan menyalahkan wabah covid-19, tapi guru mesti beradaptasi dengan kondisi sekarang dengan meningkatkan kemampuan penguasaan IT,” sambungnya.

spot_img

Headline

Populer

spot_img