Haidar Majid Tampung Aspirasi Warga Soal Infrakstruktur

SULSELEKSPRES.COM – Reses pertama masa sidang ke tiga, Anggota DPRD Sulsel, Haidar Majid, di Jalan Luwu 3, di Kelurahan Laikang, Kecamatan Biringkanaya, Kota makassar, dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat, Kamis (6/5/2021).

Reses tersebut dilaksanakan dalam rangka untuk bertemu dan menyapa konstituen di Daerah Pemilihan (Dapil) serta menyerap aspirasi masyarakat yang berada di daerah tersebut.

Seperti pada reses yang dilaksanakan Haidar Majid sore tadi, salah satu warga meminta agar perbaikan Jalan yang berada di sekitar Gedung Olahraga (Gor) Sudiang.

Salah satu warga, Asnawati mengungkapkan, ada sekitar, 150 meter di Jalan Pajjaiang, yang dianggap sudah layak untuk dilakukan pembenahan. Karena jalan tersebut sudah padat, sering dilalui dan butuh perhatian pemerintah.

“Melalui kesempatan ini saya ingatkan kembali untuk dilanjutkan sangat butuh pembenahan, dimana anak sekolah sering lewat, dan sering ada kecelakaan,” jelas Asnawati.

Senada, Ahmadia salah satu warga juga menuturkan, infrastruktur jalanan di Laikang, memang suda perlu ditambah, karena pagi sampai sore itu padat sekali.

“Macet sekali bahkan ditempuh dua jam sampai di daya. Jadi jalan depan ini (Jalan Dg Ramang) bisa dijadikan jalan provinsi pak,” tutur Ahmadia.

Selain itu, Ahmadia meminta, agar pemerintah terkait memberi perhatian terkait dengan keamanan yang ada di sekitar wilayah laikang.

“Mengenai masalah keamanan ini sering ada gangguan-gangguan internal di anak-anak remaja kita, sehingga perlu perhatian khusus,” terangnya.

Menanggapi hal itu, Haidar Majid mengatakan bahwa, meski Jalan Dg Ramang merupakan akses ke gedung pemuda. Tapi itu domain dan kewenangan ada di pemerintah kota Makassar.

“Jadi, tanahnya itu di sediakan Pemerintah kota Makassar, pengerjaanya dilakukan Provinsi sulsel. Meski begitu bapak ibu sekalian, kita semua punya tanggung jawab baik di Pemerintah maupun di DPRD,” jawab HM akronim namanya.

HM menuturkan bahwa, mengenai keamanan wilayah kita, hal ini menjadi tanggung jawab kita semu.

Menurutnya, dulu orang tua sebelum magrib kita harus sudah masuk dirumah, sekarang anak-anak ta mau subuh belum kelihatan dirumah.

“Kedua, dulu kalau ada di dalam rumah sudah tenang perasaannya orangtu ta, sekrang kalau masuk rumah perlu dicek-cek lagi kamarnya anak ta,” paparnya.

Untuk kata dia, kita harus meningkatkan kewaspadaan kita mulai dari kamar anak-anak, selain iru juga orang tua harus rajin-rajin mengecek apa yang mereka lakukan.

“Kuta dukun semua program pemerintah kita, Insyaallah kita akan baik-baik saja,” tegas HM.