27 C
Makassar
Saturday, May 11, 2024
HomeEkbisIndika Resmi Akuisisi Tambang Emas di Luwu Sulsel

Indika Resmi Akuisisi Tambang Emas di Luwu Sulsel

- Advertisement -

SULSELEKSPRES.COM – Emiten pertambangan, PT Indika Energy Tbk (INDY), resmi menyelesaikan akuisisi 72% saham milik Nusantara Resources Limited (Nusantara), pengelola tambang emas Awak Mas di Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel) melalui anak usahanya, PT Indika Mineral Investindo (IMI).

Pengambilalihan saham tersebut dilakukan melalui mekanisme Scheme of Arrangement. Transaksi ini merupakan bagian dari langkah strategis Indika Energy untuk meningkatkan eksposur di sektor pertambangan emas dan memperkuat diversifikasi bisnis perusahaan.

Penyelesaian transaksi ini telah mendapatkan persetujuan pemegang saham Nusantara pada rapat umum pemegang saham pada tanggal 22 September 2021 dan persetujuan pengadilan di Australia pada tanggal 24 September 2021.

Total nilai transaksi ini adalah sebesar AU$ 58,8 juta atau setara dengan US$ 42,7 juta (Rp 609 miliar dengan kurs Rp 14.250 per US$ untuk sekitar 72% saham di Nusantara.

IMI membayar AU$ 0,35 per saham untuk 168.041.107 saham, termasuk saham-saham yang akan diterbitkan pada saat pelaksanaan hak. Setelah penyelesaian transaksi, Nusantara tidak akan lagi tercatat di Australian Securities Exchange.

Wakil Direktur Utama dan Group CEO Indika Energy, Azis Armand menyampaikan, dengan selesainya transaksi ini,Indika Energy dan IMI resmi memiliki 100% saham Nusantara dan 100% saham Masmindo (PT Masmindo Dwi Area), anak perusahaan Nusantara yang memegang kontrak karya (contract of work/CoW) dan mengelola tambang emas Awak Mas di Luwu, Sulawesi Selatan.

Melalui transaksi ini, Indika Energy akan mengendalikan Masmindo sepenuhnya sehingga secara efektif dapat meningkatkan eksposur perusahaan di sektor pertambangan emas. Proyek emas Awak Mas memiliki potensi sumber daya se besar 2,29 juta ons emas dan potensi cadangan 1,45 juta ons emas.

“Transaksi ini merupakan langkah strategis Indika Energy untuk memperkuat diversifikasi bisnis di sektor non batu bara,” kata Azis, dalam keterangan resmi, Rabu (6/10/2021).

Dengan mengendalikan proyek Awak Mas secara penuh, kata dia, perseroan berharap dapat mengakselerasi pengembangan ke tahap produksi.

spot_img

Headline

Populer

spot_img