PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Kelurahan Galung Maloang, Kecamatan Bacukiki, terpilih sebagai perwakilan Kota Parepare dalam lomba Kelurahan terpadu tingkat Provinsi Sulawesi Selatan bukan. Hal tersebut, diungkapkan Lurah Galung Maloang, Musdaliah, Rabu (03/07/2019).
Dia mengatakan, Galung Maloang telah melakukan banyak terobosan dan program inovatif dalam memajukan wilayah tersebut. Salah satunya, kata dia, program inovatif yang dilaksanakan yaitu pelayanan publik dengan menerapkan e-government dengan menghadirkan layanan Trisakti yakni, tiga syarat tuntas, tiga langkah kelar, dan tiga menit selesai.
“Jadi, layanan ini adalah jawaban dan komitmen kami untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, yang akan mengurus surat-surat di Kelurahan. Cukup membawa tiga syarat, dan kami segera layani melalui aplikasi secara online, dan tiga menit langsung selesai,” katanya.
Dia memaparkan, inovasi lainnya yakni program Sapa Lorong untuk memaksimalkan pelayanan masyarakat, utamanya pada sektor kebersihan berupa layanan motor sampah, untuk menjemput sampah rumah tangga warga. Hal itu, katanya, karena terbatasnya jadwal layanan mobil sampah instansi terkait, untuk memasuki beberapa kompleks perumahan khususnya di Galung Maloang.
“Itu yang menjadi alasan kami dalam meluncurkan layanan motor sampah. Sementara, untuk pengoperasiannya, kami memberdayakan para kader tarang taruna,” jelasnya.
Tidak hanya itu, lanjut Musdaliah, dalam hal pemenuhan hak-hak anak, Galung Maloang membuat inovasi Kelurahan Layak Anak, dan Posyandu Remaja. Hal ini, jelas dia, sebagai bentuk penjabaran visi dan misi Galung Maloang, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat, melalui kegiatan pemberdayaan disemua jenjang usia.
“Di Kelurahan layak anak selain kita menyediakan taman bermain untuk anak, juga diadakan kelompok belajar untuk mengedukasi anak usia dini setiap pekannya. Sedangkan, posyandu remaja dibentuk untuk memberikan edukasi kesehatan, dari segi medis dan agamis dengan memberdayakan remaja masjid,” terangnya.
Belum lagi, tambag Musdaliah, inovasi RW tematik yang diterapkan pada delapan RW di Galung Maloang, yang disesuaikan dengan potensi dan kreatifitas masyarakat setempat.
“Itu untuk mendorong kemandirian masyarakat disetiap RW yang berada di wilayah kami. Sehingga, delapan RW yang ada di Galung Maloang sudah mempunyai tema khusus untuk menjadi kampung tematik,” ujarnya.
Terpisah, Camat Bacukiki, Iskandar Nusu mengapresiasi berbagai program inovasi-inovasi tersebut, yang bertujuan dalam meningkatkan pelayanan publik dan mensejahterakan masyarakat.
“Ini luar biasa, apalagi kita sebagai pelayan masyarakat memang dituntut untuk memberikan pelayanan publik yang baik, dan membawa perubahan dan bermanfaat bagi masyarakat. Semoga, Galung Maloang dapat menjadi yang terbaik pada lomba Kelurahan tingkat Sulsel,” tandasnya.
Sekadar diketahui, Kelurahan Watang Bacukiki, Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare, sebelumnya berhasil keluar sebagai Juara II dalam lomba Kelurahan tingkat Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2018 lalu.