PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Politisi Hanura Hermanto kian masiif turun bersilaturahmi, sekaligus mempromosikan diri sebagai bakal calon (Bacalon) Wakil Wali Kota (Wawali) Parepare.
Di dua lokasi yakni, Kelurahan Lompoe, Kecamatan Bacukiki dan Kelurahan Bumi Harapan, ternyata Hermanto sudah dikenal, dan semakin populer di masyarakat.
Dalam satu pekan terakhir, Ketua DPC Partai Hanura bertatap muka dengan ratusan warga bahkan ribuan di lokasi berbeda pada empat.
Dalam setiap kunjungan tersebut, Hermanto yang didampingi oleh sang istri, Hj Sri Tanty, dan rombongan tim pemenangan disambut dengan penuh semangat oleh warga.
Warga mengapresiasi kerja-kerja sosial Hermanto selama menjabat sebagai anggota DPRD Parepare, terutama dalam hal konsistensi dan komitmen membantu masyarakat yang membutuhkan.
Hermanto juga dikenal warga sebagai sosok yang muda, dermawan dan ramah terhadap siapa pun.
Saat silaturahmi di Jalan Bumi Asri yang dominan dihadiri emak-emak. Di mata mereka, Hermanto sosok yang muda dan layak didukung maju sebagai calon wakil wali kota di Pilkada Parepare.
” Sosok seperti Bapak Hermanto memang layak kita dukung maju calon wakil wali kota,” kata salah seorang emak emak, disambut tepuk tangan oleh warga yang hadir dalam silaturahmi itu.
Tak hanya bersilaturahmi, juga terjadi dialog antara Hermanto dan warga. Tanpa sekat, dialog berlangsung dengan nuansa hangat dan penuh kekeluargaan.
“Jujur saya sampaikan, kita sudah kenal nama Pak Hermanto, semakin populer dibicarakan. Kami bangga bisa bertemu langsung dengan beliau, masih muda, elegan, sopan dan ramah,” ungkap emak emak lainnya saat berinteraksi dengan Hermanto.
Hermanto, kata dia, figur pemimpin muda yang punya potensi melakukan perubahan positif terhadap pembangunan daerah menuju ke kesejahteraan masyarakat.
“Bbagi kami, sosok Hermanto adalah orang yang betul-betul ikhlas membantu masyarakat,” katanya.
Sementara itu, Hermanto sendiri berterima kasih kepada masyarakat yang merespons positif dan mendukung dirinya sebagai calon wakil wali kota Parepare.
“Terlebih kepada warga yang memfasilitasi secara ikhlas, setiap kami turun bersilaturahmi dan bersosialisasi,” kata anggota DPRD Parepare ini.
Ia menegaskan bahwa apa yang ia kerjakan selama ini tidak lain hanyalah bentuk sebuah tanggungjawabnya sebagai wakil rakyat.
“Saya hadir disini untuk mappatabe, mohon doa dan dukungannya untuk ikhtiar saya maju sebagai calon wakil wali kota Parepare, tentunya berpasangan dengan calon wali kota yang menang,” jelasnya.
Ia mengungkapkan, dirinya saat ini, masih bakal calon wakil wali kota. Sehingga untuk menuju calon wakil wali kota tentunya tidak terlepas dari dukungan dari warga, dari masyarakat Parepare.
*Saya juga saat ini, masih aktif sebagai anggota DPRD Parepare. Karena itu, jika ada aspirasi warga, silakan disampaikan dalam forum silaturahmi ini,” katanya.
Meski begitu, Hermanto berharap silaturahmi yang terus dijalinnya dapat mempererat hubungan dengan masyarakat dan mendukungnya dalam upaya membawa perubahan positif untuk kemajuan Parepare, dan kesejahteraan masyarakatnya.
Dia menambahkan ada beberapa aspek pembangunan yang menjadi program yang akan dikolaborasikan nantinya dengan visi calon wali kota. Aspek meliputi sektor pendidikan.
“Program kerja kami menginginkan tidak ada lagi warga Parepare yang putus sekolah. Sehingga melalui program
paket A, B dan C, warga akan mendapatkan ijazah yang setara dengan pendidikan formal.Namun, program ini sudah saya jalankan sebagai anggota DPRD,” katanya.
Aspek hak dasar masyarakat lainnya, yakni di sektor kesehatan melalui BPJS Kesehatan.
“Kami ingin tidak ada lagi masyarakat yang tidak memiliki BPJS Kesehatan. Kita fasilitasi ada tim yg akan memfasilitasi melakukan aktivasi, jika ada warga yang BPJS-nya tidak aktif,” ujarnya.
Program lainnya, kata dia, ketersediaan rumah layak huni melalui rumah subsidi yang tentunya memberikan kemudahan bagi masyarakat.
“Dan masih banyak program yang pro rakyat. Di antaranya terkait beasiswa bagi warga yang kurang mampu, seragam sekolah gratis,” kata Hermanto.
Tak hanya itu, Hermanto juga menjawab adanya aspirasi warga terkait uang kuliah bagi mahasiswa serta lapangan kerja.
“Kita akan cermati, kalau perlu melibatkan pakar atau tim untuk mengkaji program satu rumah, satu sarjana. Termasuk, bagaimana peran pemerintah daerah bisa mengintervensi terkait uang kuliah bagi warga Parepare yang kurang mampu. Karena perguruan tinggi itu, bukan Rana pemerintah daerah, sama halnya dengan SMA/SMK adalah kewenangan pemerintah provinsi. Namun, jika mendapat amanah jadi wakil wali kota, bukan kami janji. Tapi aspirasi ini, akan menjadi perhatian pemerintah karena menyangkut kehidupan warga Parepare,” tandasnya.
