SULSELEKSPRES.COM – Belakangan ini banyak orang yang memilih untuk bekerja di rumah saja karena dianggap bisa membuat mereka menghabiskan lebih banyak waktu dengan keluarga dibandingkan dengan bekerja di kantor atau tempat lainnya. Sebenarnya, apakah memang seperti itu faktanya?
Para peneliti dari University of Cardiff, Wales, melakukan sebuah survey pada lebih dari 15 ribu pekerja di Inggris dan menemukan fakta bahwa mereka yang bekerja di rumah cenderung lebih sulit untuk berhenti bekerja dan menghabiskan waktu lebih banyak untuk bekerja jika dibandingkan dengan mereka yang bekerja di waktu yang normal.
Tak hanya itu, mereka yang bekerja di rumah juga cenderung bekerja dengan lebih keras dari yang dibutuhkan dan sulit untuk melepaskan diri dari pekerjaannya.
Alan Felstad, salah seorang professor dari University of Cardiff menyebutkan bahwa saat kita bekerja di kantor, pabrik, dan tempat lainnya, kita memiliki batasan ruang dan waktu yang jelas. Hal ini sangat berbeda dengan mereka yang bekerja di rumah dimana tidak ada batasan yang pasti tentang ruang dan waktu untuk bekerja.
Hal ini justru membuat bekerja di rumah seperti memberikan kerugian dalam hal menyediakan waktu untuk beristirahat.
Meskipun terlihat lebih nyaman dan mudah untuk dilakukan, dalam realitanya, bekerja dari rumah memberikan tekanan yang lebih besar. Dalam penelitian ini, diketahui bahwa 41 persen karyawan yang bekerja di rumah mengaku merasa tertekan, jauh lebih banyak dari hanya 25 persen karyawan kantor yang merasakannya.
Selain itu, 42 persen dari mereka yang bekerja di rumah lebih mudah mengalami insomnia, jauh lebih banyak dari pekerja kantoran yang hanya 25 persen saja.
Hanya saja, sebuah penelitian yang dilakukan oleh Microsoft pada tahun 2011 membuktikan fakta menarik bahwa 44 persen dari mereka yang bekerja di rumah merasa mengalami penurunan gangguan kerja dengan signifikan dan 45 persen diantaranya mengaku menyelesaikan pekerjaan dengan lebih mudah.
Selain itu, 29 persen pekerja dari rumah ini juga mengaku lebih banyak menghabiskan waktu dengan keluarganya asalkan mereka lebih baik dalam menata waktu untuk bekerja dan beristirahat.
Melihat adanya fakta ini, para pekerja yang berasal dari rumah jauh sebaiknya lebih cerdas dalam menata waktu mereka untuk bekerja dan benar-benar memaksimalkannya agar lebih banyak mendapatkan waktu beristirahat dan berkumpul bersama keluarga.
Sumber: doktersehat
