PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Pasca bencana alam gempa dan tsunami melanda beberapa daerah di Provinsi Sulawesi Tengah, Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kota Parepare, bekerja ekstra dalam membantu para korban.
Ketua MPC PP Parepare, Fadly Agus Mante mengatakan, langkah yang dilakukan yaitu menggelar rapat koordinasi terkait bagaimana teknis untuk pemberian bantuan bagi para korban. Selanjutnya, kata dia, pada Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober lalu, pihaknya berinisiatif untuk bekerja sama dengan PT Pelni untuk mengirimkan bantuan dan relawan.
“Tahap pertama relawan telah dikirimkan sebanyak enam orang, untuk melakukan identifikasi wilayah-wilayah yang menjadi posko pengungsian maupun titik-titik lokasi yang masih banyak mayat belum diangkut. Logistik tahap pertama telah dikirim sebanyak dua ton,” katanya, Minggu (7/10/2018).
BACA:Â Kelaparan, Tim Medis Bone Peduli Harus Infus Anak 10 Tahun di Donggala
Fadly yang juga mantan Legislator Parepare tersebut menjelaskan, pada tahap kedua pihaknya kembali mengirimkan enam orang relawan tambahan, beserta logistik yang paling dibutuhkan, sesuai dengan laporan relawan yang lebih dahulu tiba.
“Alhamdulillah dari beberapa wilayah yang menjadi titik bencana, pihaknya berhasil menemukan beberapa warga Parepare. Namun, karena ini misi kemanusiaan, jadi bukan hanya masyarakat Parepare yang dibantu, namun semua korban yang masih selamat,” ungkapnya.
BACA:Â Ketua Macab LMP Parepare: Para Korban Adalah Saudara Kita
Pria yang akrab disapa Awienk tersebut menambahkan, sebagai bentuk komitmen dalam meringankan beban para korban, pihaknya membuka posko tepatnya di Jalan Sungai Lariang Nomor 3 Kota Palu, yang menampung logistik. Apabila memungkinkan, katanya, akan menjadi tempat pengungsian melalui koordinasi dengan Basarnas.
“Sejauh ini, Dalam pengiriman logistik, kami utus Komando Inti Mahatidana, untuk memastikan semua proses pengiriman berjalan dengan lancar,” tutupnya.
