MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) H M Nurdin Abdullah turut hadir dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kota Makassar Tahun 2020 di Hotel Claro, Senin (25/3/2019).
Pada kesempatannya, Gubernur Sulsel menyampaikan, Kota Makassar sebagai barometer di Sulsel dan Kawasan Timur Indonesia. Olehnya itu, dengan hal tersebut, peranan Makassar diharap mampu mendorong daerah lain ikut lebih maju dan berkembang. Di sisi lain, fenomena atau gejala-gejala penyakit kota juga dapat diselesaikan.
“Kita ketahui bahwa Makasssar ini adalah barometer Sulsel, bahkan kawasan timur Indonesia. Dan saya berharap fenomena atau gejala-gejala penyakit kota yang sudah muncul sekarang ini, mohon menjadi perhatian,” jelasnya.
Menurut Gubernur Sulsel, dengan memperhatikan gejala tersebut, antisipasi dapat dilakukan dan dapat diakomodir dalam penyusunan RKPD. Di tengah perkembangannya yang begitu pesat, Nurdin berharap, Kota Makassar akan semakin nyaman untuk ditinggali dan dalam kondisi damai.
“Kita lihat pertumbuhan jalan lebih kecil dari pertumbuhan kendaraan, ini dibutuhkan sebuah strategi, untuk menyelesaikan persoalan. Kita lihat kemacetan bukan karena kepadatan kendaraan, tetapi karena parkir di jalan yang begitu mengganggu,” sebutnya.
Solusi yang dapat dihadirkan menurut Mantan Bupati Bantaeng dua perionde ini yakni, dengan menyiapkan tempat parkir umum yang berbayar, bukan lagi parkir di jalan.
Pada kesempatan ini, Gubernur juga mendorong kebijakan provinsi dan kota Makassar agar terus bersinergi. Pasalnya, Musrembang menurut Gubernur Sulsel dapat
menyatukan visi dalam rangka mendorong percepatan penyiapan layanan-layanan publik dan fasilitas publik.
Visi-misi Sulsel pun disampaikan pada Musrembang kali ini. Pada RPJMD Sulsel Tahun 2018-2023 memiliki visi, yaitu, Sulsel yang inovatif, produktif, kompetitif, inklusif dan berkarakter. Sementara salah satu misinya adalah mewujudkan pemerintah yang berorientasi melayani dan inovatif.
Diketahui seluruh provinsi, kabupaten dan kota di Indonesia saat ini berlomba-lomba untuk meraih investasi sebesar-besarnya.
“Karena kita paham investasi adalah penopang peningkatan pendapatan daerah. Kedua menciptakan lapangan pekerjaan dan ketiga adalah akan memacu pertumbuhan ekonomi kita,” ujarnya.
Tak hanya itu, Gubernur Sulsel juga mengapresiasi kinerja Wali Kota dan jajarannya.
“Lima tahun menjabat Wali Kota Makassar, Danny Pomanto dinilai telah memberikan pelayanan yang sangat baik. Di sisi lain, Sulsel juga terus berbenah memberikan kemudahan dan penyederhanaan izin,” tandasnya.
