31 C
Makassar
Friday, March 29, 2024
HomePolitikPangdam Sindir Pendukung Paslon yang Naik Kursi

Pangdam Sindir Pendukung Paslon yang Naik Kursi

- Advertisement -
- Advertisement -

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Agus Surya Bakti menyindir, sikap pendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) yang menaiki kursi saat pencabutan nomor urut, di Four Points by Sheraton, Jalan Landak Baru Makassar, Selasa (13/2/2018) kemarin.

Mayjen TNI Agus Surya Bakti mengatakan, semua pendukung dan simpatisan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur boleh mengekspresikan cara mendukung para jagoannya. Namun harus diperhatikan juga keadaan.

BACA: Pilkada Sulsel, Bawaslu Perhatian Khusus Soal Sara

“Boleh kita euforia tapi tidak boleh kita sampai naik kursi, seperti saat pencabutan nomor urut calon kemarin (Selasa, 13/2/2018),” ungkap Agus sapaan akrabnya Agus Surya Bakti, dalam sambutannya, di Grand Hotel Clarion, Jalan Landak Baru Makassar, Rabu (14/2/2018).

Sebab, generasi muda hari ini butuh contoh yang baik-baik, apalagi ini sudah kita ketahui bahwa di tahun 2018 ini adalah era pemilihan anak jaman now.

“Anak-anak muda dan generasi hari ini butuh pembelajaran demokrasi yang baik-baik,” tambahnya.

Untuk, menyikapi hal semacam itu, pihak TNI sudah menyiapkan pasukan untuk menghadapi hal-hal semacam itu. Sebab TNI dan Polri harus bekerja sama untuk menjaga supaya Pilkada serentak 2018 di Sulsel aman dan damai.

View this post on Instagram

TENTANG KAMI MEDIA online tak selalu soal kecepatan. Media online seringkali dipersepsikan hanya menyuguhkan kecepatan dan mengejar jumlah viewr tanpa ketepatan informasi. Tren penilaiaan negatif pembaca seakan menjadi sesuatu yang sulit dihindari. Kami sebagai media online baru dibawah bendera PT. MRM berusaha menyajikan informasi berbasis internet, tidak sekadar dengan penulisan seadanya. Mencoba mendobrak persepsi negatif yang telah terbangun selama ini. sulselekspres.com berusaha menyuguhkan informasi dalam bentuk pemberitaan berdasar fakta, kajian, dan model penulisan yang tidak lagi seperti pada umumnya media online. Kedalaman informasi menjadi perioritas, mencerdaskan tanpa harus menggurui, serta menyerang tanpa maksud melukai, apalagi membunuh karakter. Kehadiran kami bukan sebagai pesaing dari jutaan media online lainnya. Kami hadir dengan menawarkan bacaan berkualitas dan mencerdaskan. Tentu saja bukan sebagai sumber referensi paling terpercaya, tapi bisa menjadi bahan pembanding dari satu peristiwa dengan tawaran ulasan berbeda dari segala sudut pandang. Secara garis besar kami ingin menghadirkan media online dengan kualitas seperti media cetak koran. Sulselekspres.com akan terus mencoba berada dititik netral tak berpihak. Berdiri untuk semua golongan, dan tidak bekerja untuk kepentingan politik siapapun. Terima kasih untuk semua pihak. Terima kasih untuk masyarakat Indonesia, terkhusus masyarakat Timur Indonesia, dan lebih khusus lagi untuk masyarakat Sulawesi Selatan. Teriring salam hangat untuk sambutan hangatnya. Redaksi

A post shared by Sulsel Ekspres (@sulsel_ekspres) on

“Kami sementara menyiapkan pasukan, kalau ada hal seperti itu kami akan sikapi,” pungkasnya.

Selain itu, tepatnya pada kegiatan badan pengawas pemilu (Bawaslu) Provinsi Sulsel, mengenai isu sara dan menoy politik.

“Apalagi kalau ada isu sara itu akan mengancam demokrasi di Indonesia. Kami punya cara khusus untuk membantu pihak kepolisian,” tutupnya.

Penulis: Abdul Latif

BACA JUGA :  Pelangggaran Pemilu, Bawaslu Siap Ambil Alih Semua Risiko
spot_img

Headline

Populer