MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Sebagai upaya untuk memberikan informasi yang terbaru terkait harga bahan pokok kepada masyarakat. Pemerintah Kota Makassar membuat aplikasi harga bahan pokok.
Hal itu diungkapkan Sekretaris Daerah Kota Makassar, Naisyah Tun Azikin, saat menghadiri kegiatan Nongkrong ki (Nong Ki), bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Makassar, di Nipah Mall, Rabu (5/12/2018).
BACA: Jaga Stok Pangan Aman, Pemkot Akan Siapkan 10 Unit Mobil Pengendali Inflasi
Dia mengatakan bahwa aplikasi tersebut akan memberikan kemudahan kepada masyarakat luas, terkait harga bahan pokok yang terbaru. Karena Pemkot Makassar akan terus memperbarui ditiap minggunya.
“E-sembako Ta Adalah sistem di mana nanti ada standar harga per hari. Dan akan dilakukan update data selama dua kali seminggu dari hasil survei pasar oleh tim perindustrian,” katanya.
Jadi, kata Nasyiah, para ibu rumah tangga nantinya tidak bingung dan bertanya-tanya lagi terkait harga bahan pokok yang ada di pasar. Baik pasar tradisional maupun modern.
BACA: Dukung PSM Juara, Hamka Hamzah: Jangan Dengarkan Opini Orang Lain
“Dari situ bisa diliat di android. Jadi, tinggal buka telepon genggam, masyarakat sudah bisa membedakan harga di pasar satu dengan lainnya. Kami harapkan nanti bisa tersosialisasi,” jelasnya.
Namun, pihaknya juga meminta kepada masyarakat agar melaporkan jika ada perbedaan harga bahan pokok di pasar tradisional maupun modern. Sehingga, nantinya bisa menjadi bahan bagi pihaknya.
“Kami meminta kepada masyarakat agar melaporkan jika ada perbedaan harga di pasar. Misalnya pasar tradisional dan modern berbeda meski dengan komoditas yang sama,” katanya.
“Kita ingin harga di pasar itu sama. Gunanya agar masyarakat bisa menjangkau semua harga bahan pokok di pasar. Dan dengan adanya aplikasi itu juga bisa diawasi agar tidak adanya harga berbeda-beda,” jelasnya.