MAKASSAR – Ratusan pengendara becak motor (bentor) yang melakukan demonstrasi di Fly Over Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, Senin (28/8).
Aksi ini sebagai bentuk protesnya kepada pemerintah yang memberikan izin beroperasi kepada kendaraan berbasis online. Hal ini membuat sejumlah ruas jalan utama di Makassar macet total.
Dari pantauan Sulselekspres.com, Puluhan bahkan ratusan Bentor memenuhi ruas jalan di Fly Over dan membuat kemacetan yang sangan panjang.
Salah satu penarik Bentor Ilham mengatakan bahwa aksi kali ini sebagai bentuk kekecewaan terhadap pemerintah saat ini yang dinilai seenaknya memberi izin operasi kepada kendaraan berbasis online, tanpa melihat dampak yang akan terjadi.
“Ini sebuah bentuk kekecewaan kami terhadap pemerintah yang tidak mau mendengar suara kami. Padahal kami telah menyatakan keberatan terhadap kendaraan berbasis online yang telah mengurangi pendapatan kami,” ungkap Ilham.
Menurutnya, keadaan setelah kendaran berbasis online ada, peminat bentor jadi berkurang. Hal ini berimbas pada susahnya memenuhi kebutuhan sehari-harinya.
“Kini keadaan sangat terasa menyiksa karena target untuk memenuhi kebutuhan semakin susah. Sebab kini semakin hari, kendaraan yang berbasis online bertambah banyak,” ungkap Ilham dengan rasa kecewa.
Selain itu, para pemilik kendaraan Bentor ini sangat keberatan terhadap kendaraan yang berbasis online.
“Kami berpikir kalau pemerintah ingin membunuh kami, jangan buat kami kelaparan. Lebih baik mati berdarah daripada mati kelaparan,” jelas Ilham.
