MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Pilpres 2019 sudah memasuki bulan kedua pasca penetepan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). Namun, kedua ketua partai besar di Indonesia ini, disebut-sebut masih berbeda dalam menanggapi perintah tim pasangan nomor urut satu di Pilpres.
Kedua tokoh tersebut, yakni Ketua DPD I Partai Golkar Nurdin Halid dengan Ketua DPD PDI Perjuangan Andi Ridwan Wittiri.
Mantan calon gubernur Sulsel nomor urut satu itu, nampaknya memberikan tanggapan biasa saja, mengenai perintah dari Ketua Tim Joko Widodo-Ma’ruf Amin, Machfud Arifin agar bekerja keras untuk memenangkan jagoanya.
Laki-laki kelahiran Bone itu, tidak banyak memberikan komentar terkait perintah tersebut. “Masing-masing partai memiliki aturan tersendiri,” singkat mantan Ketua harian DPP Golkar itu, belum lama ini.
Sedangkan, Ketua DPD PDI Perjuangan, Andi Ridwan Wittiri mengaku, apapun perintah dari tim pasangan Joko Widodo dengan Ma’ruf Amin, apalagi demi sebuah kemenangan, maka akan selalu siap untuk dilaksanakan oleh seluruh kader partainya.
“Kami di PDI Perjuangan sudah melaksanakan perintah untuk kampanyekan Jokowi-Amin di Sulawesi Selatan,” tegasnya.
Untuk diketahui, di Pilpres 2019 Jokowi-Amin diusung dan didukung dari 9 partai besar. 9 partai tersebut yakni PDI Perjuangan, Golkar, PKB, Nasdem, Hanura, PPP, PKPI, Perindo dan PSI.