MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – DPD Partai Gerindra Sulsel mengusung bakal calon Bupati Wajo Andi Iwan Darmawan Aras (AIA) pada perhelatan pesta demokrasi satu kali lima tahunan 2018 mendatang ini.
Hal tersebut diungkapkan Jubir Gerindra Sulsel Sawaluddin Arief, saat dikonfirmasi. Bahkan menurut dia, usungan Gerindra di Wajo sudah mengarah ke AIA sebagai calon tunggal.
“Kita hanya akan kirim satu nama ke DPP untuk direkomendasikan. Tapi Kita beri waktu lima hari kepada Andi Iwan untuk menentukan wakilnya,” kata Syawal, melalui rilisnya kepada sulselekspres.com, Senin (9/10).
Menurutnya, Gerindra tidak pernah mengeluarkan surat tugas, atau pra rekomendasi kepada kandidat yang akan diusung di Pilkada. Tapi rekomendasi yang ditandatangani langsung Ketua Umum Prabowo.
“Kemenangan di Pilkada Wajo sangat penting bagi Gerindra, dan Andi Iwan punya peluang besar untuk menang. Sebab kedepan ada Pilpres yang harus kita hadapi dan di Pilkada Wajo rencananya akan dihadirkan Prabowo sebagai Jurkam nantinya,” jelasnya.
Ketua Bappilu Gerindra Sulsel, Anwar Wahab mengatakan, jika partainya mengutamakan kader potensial untuk diusung bertarung di Pilkada. Bahkan dirinya menegaskan jika AIA sebagai peraih suara terbanyak di Wajo pada Pileg 2014 Lalu sangat berpeluang memenangkan pertarungan di Pilkada nanti.
“Alasan kenapa Gerindra Sulsel mengusulkan Andi Iwan karena beliau adalah kader partai dan Pengurus DPP, punya kapabilitas, dan tentunya punya kans besar menang di Wajo. Dan saya pikir Andi Iwan sangat layak bertarung di Wajo,” jelasnya.
Sementara Ketua Desk Pilkada Gerindra Sulsel, Sanusi Anwar menyebutkan jika, pihaknya dalam sepekan kedepan akan mengirimkan surat rekomendasi ke DPP untuk kemudian menerbitkan SK rekomendasi usungan di Pilkada Wajo.
“Kita tunggu sampai Andi Iwan menentukan wakilnya. Kita sih tidak ingin mencampuri soal penentuan wakil, Kita serahkan sepenuhnya ke Andi Iwan,” kata dia.
Terkait hal itu, Panglima Roemah Djoeang AIA, Harmansyah mengatakan jika apa yang dilakukan Gerindra Sulsel dengan menetapkan AIA sebagai calon tunggal di Pilkada Wajo sangat perlu diapresiasi. Tiga kursi Gerindra di DPRD Wajo jelas akan menjadi modal besar pihaknya untuk membangun koalisi dengan Partai lainnya.
“Kita sejauh ini masih membangun komunikasi dengan partai lain. Soal wakil, kita berharap pamong senior dari kalangan birokrasisebagai wakil,” pungkasnya.
