MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kota Makassar, Imam Hud akan mengerahkan pasukannya untuk fokus dalam tugas pengawalan selama libur panjang.
“Jadi kita mau fokus pada enam hari,” kata Iman Hud, Kamis (29/10/2020)
Perintah tersebut langsung dari Pj Walikota Makassar, Prof Rudy Djamaluddin untuk melakukan edukasi, pengawasan, hingga tindakan yang sifatnya persuasif.
Iman mengatakan bahwa pihaknya akan fokus pada dua lokasi yang dianggap episentrum yakni tempat wisata dan kafe, rumah makan ataupun restoran.
Dikatakan bahwa pihak Satpol PP sendiri telah membagi wilayah kerjanya dalam melakukan pengawasan dimana beberapa tempat yang dianggap rawan ramai.
“Jadi misalnya untuk sarabba-sarabba tentunya edukasi itu dari Satpol PP kecamatan Bontoala. Pisang Epe di pantai Losari tentu ada Satpol PP yang dari kecamatan Ujung pandang. Kemudian kafe-kafe yang ada grup atau Warkop yang ada di daerah Rappocini ada satpol PP Rappocini. Jadi itulah bentuk pembagian tugas,” jelasnya.
Selain itu, pihak Satpol PP lebih menekankan pada kesadaran masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan untuk menegakkan peraturan walikota Nomor 51 tahun 2020 tentang Penerapan Disiplin Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease (Covid-19) serta Perwali Nomor 53 Tahun 2020 tentang Pedoman Penerapan Protokol Kesehatan Pada Pelaksanaan Kegiataan Pernikahan, Resepsi dan Pertemuan di Kota Makassar.
“Makanya kita datang ke sana melakukan edukasi sekaligus membagi masker. Jadi itulah langkah-langkah kita ambil. kenapa karena memang kalau kita lihat memang ini tidak sebanding dengan jumlah petugas kami. Itu ribuan orang tapi kita berusaha melakukan edukasi pada tempat-tempat wisata tersebut sehingga masyarakat sadar tidak perlu lagi kita jaga jadi kesadaran itu. Kan tujuannya bukan hanya untuk kesehatan mereka yang menggunakan masker tapi juga mengurangi beban kita untuk melakukan pengawasan. Kalau mereka sadar artinya mereka sadar, orang yang tidak sadar semakin berkurang beban petugas juga semakin berkurang. karena kita tidak fokus lgi pada mereka sudah sadar,” tegasnya.