MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sulawesi Selatan (Sulsel) menyisahkan waktu kurang dari dua bulan. Pemerintah pun merilis daerah yang masuk dalam zona merah.
Dari data yang disebutkan oleh Soni, Ada beberapa daerah yang masuk dalam zona merah dalam proses pilkada yang rencananya dilaksanakan pada Juni mendatang.
Kota Makassar dan Kabupaten Sidrap adalah dua nama daerah yang paling rawan dan diwaspadai oleh jajaran kepolisian dan Komisi Pemilihan Umum (KPU), serta Panwaslu.
BACA: Forkompimda Sulsel Akan Mewaspadai Eks Suriah
“Makassar dan Kabupaten Sidrap ini yang paling diwaspadai saat ini,” katanya, saat diwawancarai usai memimpin rapat di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Jalan Jenderal Sudirman, Selasa (15/5/2018).
Selain Kota Makassar dan Kabupaten Sidrap. Soni mengumumkan bahwa Kota Parepare, Palopo, Pinrang, Jeneponto, dan Kabupaten Sinjai.
BACA: Rapat Soal Pilkada, Soni: Tidak Ada Strategi Khusus Amankan Pilkada Sulsel
Namun, kata Soni, dinamika politik masih terus berjalan. Dan tidak menutup kemungkinan akan ada perubahan daerah yang masuk dalam zona merah di luar Makassar dan Sidrap.
“Ini untuk sementara, bisa saja yang berada pada zona kuning berubah jadi merah begitu juga pada posisi hijau tidak menutup kemungkinan masuk di zona merah,” jelasnya.
Penulis: M. Syawal