MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Sulsel menyambangi kantor berita Korban (Wartawan) yang mendapatkan perlakuan penganiayaan dari sejumlah oknum Brimob, di Gedung DPRD Makassar saat mengamankan aksi massa salah satu Paslon Pilwali Makassar, Senin (9/8/2018).
Kunjungan Dansat Brimob ini, guna membicarakan persoalan yang telah menimpa wartawan atas nama Andis saat meliput demonstrasi yang berujung kericuhan siang tadi.
Andis diketahui sedang melakukan peliputan aksi demonstrasi dari massa salah satu calon walikota dan wakil walikota Makassar di DPRD Makassar, namun nasib naas dialami Andis saat pecahnya insiden tersebut.
BACA: Polda Sulsel Minta Maaf Soal Insiden Kekerasan Jurnalis
Ditemui Direktur beserta Pimpinan redaksi dari media online tempat Andis bekerja, Dansat Brimob, Kombes Pol Adeni Muhan mengakui kesalahan anggotanya.
Menurutnya, memang di lapangan terkadang anggota kesulitan untuk mengendalikan diri dan kadang tidak mengenali wartawan.
“Kami mengaku memang ini kesalahan, dan kalau memang benar anggota saya lempar Andis, berarti memang anggota saya ba***an,” ungkapnya.
Ia mengaku saat ini sebaiknya permasalahan tidak dibuat berlarut dan cukup dilanjutkan sesuai prosedur hukum yang berlaku dan berfokus pada pemulihan korban.
Penulis : Agus Mawan