BANTAENG, SULSELEKSPRES.COMĀ – Berbeda honorer kategori K2 di daerah lain, yang menggelar unjuk rasa menuntut pengangkatan ASN. Ratusan Honorer K2 yang tergabung Forum Honorer Kategori K2 ( FHK2) Kabupaten Bantaeng, menggelar Dzikir di Tribun Pantai Seruni, Selasa (30 /10/2018).
Tablik Akbar yang Pimpin Ustad Muh Yusuf tersebut berlangsung khidmat. Turut hadir Asisten II Bidang Kesra, Syamsul Suli, Sekretaris BKPSDM Hasbuddin Hattab. Ustad Muh Yusuf salah tauziahnya mengaku para honorer K2 Bantaeng untuk bersabar dan berdoa, mudah mudahan pemerintah pusat diberikan hidayah agar Honorer K2 di angkat menjadi ASN.
Asisten II Bidang Kesra, Syamsul Suli menyampaikan terima kasih kepada honorer K2 Pemerintah Kabupaten Bantaeng yang memilih menggelar Dzikir Akbar dari pada menggelar aksi unjuk di jalan.,” Kami sangat apresiasi dengan kreativitas honore K2 Bantaeng, yang menggelar Dzikir menunggu hasil dari pemerintah,” kata Syamsul Suli.
Dia mengatakan kegiatan dzikir dan doa tersebut, sebagai bentuk dukungan honorer K2 Bantaeng adalah bentuk dukungan terhadap honorer K2 yang sedang menggelar aksi unjuk rasa di depan Istana Jakarta. ” Ini bentuk dukungan mereka, agar mereka bisa diangkat menjadi ASN,” ujar Syamsul Suli.
Sementara itu koordinator Forum Honorer K2 ( FHK2) Bantaeng, Arif, mengatakan honorer k2 Bantaeng memilih berziki dan berdoa untuk mendukung secara moral honorer K2 yang sedang berjuang menuntut agar pemerintah pusat mengangkat honorer K2 menjadi ASN.
Dia berharap perjuangan teman teman honorer k2 hari ini dapat berjalan dengan aman. Dan pemerintah pusat dapat mengakomodasi tuntutan honorer, untuk di angkat menjadi ASN.
Syamsul Suli, pemerintah daerah apresiasi dikit Akbar yang di gelar olonorer, selain ada amalan amalan, bentuk dukungan terhadap teman ini hal positif.
Sementara itu Koordinator Forum honorer K2 Bantaeng, Arif mengatakan, honorer K2 Bantaeng memilih menggelar Dzikir dan doa sebagai wujud dukungan kepada honorer K2 yang sedang menggelar unjuk rasa di Jakarta.
Menurut Arif, zikir dan doa hari ini yang digelar pada honorer K2 sebagai bentuk dukungan kepada teman teman honorer. Mudah mudahan dengan zikir daa doa, perjuangan honorer dapat terwujud. Dia juga berharap kiranya pemerintah dapat mewujudkan tuntutan honorer menjadi ASN.
“Hari ini menjadi memoentum bagi honorer K2 agar bisa menjadi ASN,” ujarnya.