BONE,SULSELEKSPRES.COM – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Bone menggelar kegiatan Penanaman Nilai-Nilai Revolusi Mental ASN dan Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM). Sebanyak 160 Aparatur Sipil Negara (ASN) ikut dalam forum pembauran kebangsaan di Hotel Helios, Kota Watampone, Jumat (21/10/2022).
Pada kesempatan tersebut, kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Bupati Bone DR. H. A. Fahsar M. Padjalangi, M.Si. Dan juga dihadiri Inspektur Daerah, Asisten I Setda, Kabag Organisasi Setda, Narasumber serta tamu undangan lainnya.
Dari total 160 peserta yang hadir terdiri dari para Lurah, Sekretaris Lurah, Staf Kelurahan dan Pengurus Forum Pembangunan Kebangsaan (FBK) Kabupaten Bone.
Sedangkan narasumber yang dihadirkan yakni Andi Lukman Irwan yang memaparkan tentang dasar pelaksanaan revolusi mental, Inspektur Daerah, Andi Muh Yamin, dan Kabag Organisasi Setda Bone Andi Irsal.
Bupati Bone, A Fahsar mengatakan bahwa dalam mewujudkan Kabupaten Bone yang mandiri, berdaya saing dan sejahtera. GNRM ini mesti betul-betul diterapkan dalam menjalankan roda pemerintahan. Sebab banyak hal yang mesti diubah dalam situasi seperti ini.
“Revolusi mental mesti dilaksanakan secara berkelanjutan. Agar betul-betul dapat memberikan dampak terhadap para ASN. ASN harus mampu mengikuti perkembangan zaman dan terus berinovasi utamanya harus meninggalkan cara lama,” katanya dalam sambutannya.
Bupati Bone dua periode ini juga menegaskan, ASN adalah role model yang menjadi faktor pengungkit dan pendorong revolusi mental dalam masyarakat.
“Makanya revolusi mental ASN betul-betul harus dilakukan secara berkesinambungan agar dapat memberikan dampak,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Bone, Andi Sumardi Suaib membeberkan bahwa terdapat lima program GNRM.
“Ada Lima program GNRM, diantaranya Gerakan Indonesia Bersih, Gerakan Indonesia Melayani, Gerakan Indonesia Tertib, Gerakan Indonesia Mandiri, dan Gerakan Indonesia Bersatu,” bebernya.
Lebih lanjut, mantan Staf Ahli Bupati ini mengharapkan dengan terlaksana kegiatan ini mampu membuat para ASN menjadi pionir, ASN berAKHLAK yaitu Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif,
“Nilai dasar berAKHLAK ini, harus menjadi pegangan seluruh ASN dalam bekerja dan berperilaku. Hal itu penting karena di kehidupan modern saat ini rasa kebersamaan saling menolong menghormati dan menghargai satu sama lain sudah semakin menipis,” harapnya