PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Salah seorang santri Tahfidz Qur’an Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Badar Parepare, Rahmat Ambo Dalle, mampu menyelesaikan hafalan Al-Qur’an 30 Juz, hanya dalam jangka waktu tiga bulan. Hal itu, diungkapkan salah seorang pembina Ponpes Al-Badar Parepare, Rusman Madina, Senin (3/12/2018).
Dia mengatakan, pihaknya bangga dan bersyukur, karena Rahmat yang tercatat sebagai salah satu santri pada tingkat Aliyah tersebut, mampu menghafal 30 Juz, lebih cepat dari target yang biasanya berjalan selama lima hingga enam bulan.
BACA: Ponpes Haniah Gelar Training Penulisan Cerpen dan Citizen Jurnalis
“Program Tahfidz Qur’an sendiri memang menjadi salah satu program andalan kami. Meski baru dibuka dua tahun lalu, namun telah tercetak puluhan generasi penghafal Al-Qur’an yakni 40 santri dan 15 santriwati,” ungkapnya.
Dia menambahkan, selain Rahmat, ada enam santri lainnya yang ditargetkan menyelesaikan hafalan 30 Juz pada awal Januari 2019 sudah selesai 30 juz. Adapun, katanya, para santri lain pada Lembaga Tahfidz Qur’an Al-Badar memiliki hafalan yang bervariasi, di antaranya hafal 20 juz, 16 juz, dan 15 juz.
BACA: MTQ Internasional, Hafiz Cilik Indonesia Gemakan Ayat Alquran di Moskow
Sementara, salah seorang guru tahfidz Qur’an Ponpes Al-Badar, Muh. Hamim Thohari menjelaskan, pihaknya kagum terhadap kerja keras Rahmat. Karena, kata dia, Rahmat direncanakan dapat menyelesaikan hafalan pada awal Januari 2019, ternyata mampu diselesaikan pada awal November tahun ini.
Dia memaparkan, metode yang digunakan tidak hanya metode menghafal saja, tetapi juga menghafal sekaligus lancar. Selain itu, ujarnya, ada waktu yang diwajibkan untuk memurojaah atau mengulang hafalannya, yang dilakukan santri saat malam harinya, sedangkan pagi, siang, dan sore hari santri difokuskan untuk menambah hafalannya.
“Sehingga ketika santri menyelesaikan hafalan 30 juznya maka dia mampu membaca secara bil ghoib, atau tanpa melihat Al-Quran. Bahkan, dia bisa menerima dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan atas hafalan yang dia hafal, Insya Allah,” pungkasnya.