25 C
Makassar
Saturday, July 27, 2024
HomeDaerahBendung Karajae Jebol, Andi Firdaus Djollong Gerak Cepat Tinjau Lokasi

Bendung Karajae Jebol, Andi Firdaus Djollong Gerak Cepat Tinjau Lokasi

- Advertisement -

PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Pasca hujan deras melanda Kota Parepare beberapa hari terakhir, Bendung Sungai Karajae milik Perumda Air Minum (PAM) Tirta Karajae Kota Parepare mengalami kerusakan.

Direktur PAM Tirta Karajae Kota Parepare, Andi Firdaus Djollong, dengan sigap turun langsung ke lapangan untuk memantau kondisi tersebut, dan mencari solusi tercepat.

Andi Firdaus Djollong mengatakan, jebolnya bendung Karajae dengan panjang sekitar 12 meter, terjadi setelah hujan deras melanda wilayah Parepare. Kejadian ini, kata dia, baru tampak pada pagi hari setelah kondisi air surut.

“Bendung karajae jebol sepanjang 12 meter pasca Hujan deras Jumat malam, dan baru terlihat tadi pagi setelah kondisi air surut,” katanya, Minggu (5/5/2024).

Mantan Wakil Ketua DPRD Parepare ini mengungkapkan, saat ini tim darurat segera diaktivasi untuk menangani situasi darurat tersebut dengan melakukan penambalan untuk menaikkan level permukaan air sungai. Sebab, katanya, poses ini penting karena pipa hisap intake mulai terlihat akibat jebolnya bendung.

“Saat ini dilakukan penambalan untuk menaikkan level permukaan air sungai karena saat ini pipa hisap intake mulai terlihat,” jelasnya.

Lebih lanjutnya, pihaknya telah menyiapkan alat berat untuk mempercepat proses penambalan begitu air surut di belakang bendungan.

“Kalau air suda surut dibelakang bendung kami akan segera turunkan alat berat untuk mempercepat pekerjaan penambalan,” ungkapnya.

Dia menambahkan, meskipun terjadi kerusakan pada bendung, distribusi air dari 5 Instalasi Pengolahan Air (IPA) masih berjalan lancar dan normal.

Bahkan, dia menegaskan, bahwa tidak ada kendala signifikan yang memengaruhi pasokan air bagi masyarakat.

“Saat ini distribusi air masih lancar 5 IPA masih normal, kami jalankan dan mudah-mudahan tidak ada kendala yang terjadi,” tandasnya.

- Advertisement -

PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Pasca hujan deras melanda Kota Parepare beberapa hari terakhir, Bendung Sungai Karajae milik Perumda Air Minum (PAM) Tirta Karajae Kota Parepare mengalami kerusakan.

Direktur PAM Tirta Karajae Kota Parepare, Andi Firdaus Djollong, dengan sigap turun langsung ke lapangan untuk memantau kondisi tersebut, dan mencari solusi tercepat.

Andi Firdaus Djollong mengatakan, jebolnya bendung Karajae dengan panjang sekitar 12 meter, terjadi setelah hujan deras melanda wilayah Parepare. Kejadian ini, kata dia, baru tampak pada pagi hari setelah kondisi air surut.

“Bendung karajae jebol sepanjang 12 meter pasca Hujan deras Jumat malam, dan baru terlihat tadi pagi setelah kondisi air surut,” katanya, Minggu (5/5/2024).

Mantan Wakil Ketua DPRD Parepare ini mengungkapkan, saat ini tim darurat segera diaktivasi untuk menangani situasi darurat tersebut dengan melakukan penambalan untuk menaikkan level permukaan air sungai. Sebab, katanya, poses ini penting karena pipa hisap intake mulai terlihat akibat jebolnya bendung.

“Saat ini dilakukan penambalan untuk menaikkan level permukaan air sungai karena saat ini pipa hisap intake mulai terlihat,” jelasnya.

Lebih lanjutnya, pihaknya telah menyiapkan alat berat untuk mempercepat proses penambalan begitu air surut di belakang bendungan.

“Kalau air suda surut dibelakang bendung kami akan segera turunkan alat berat untuk mempercepat pekerjaan penambalan,” ungkapnya.

Dia menambahkan, meskipun terjadi kerusakan pada bendung, distribusi air dari 5 Instalasi Pengolahan Air (IPA) masih berjalan lancar dan normal.

Bahkan, dia menegaskan, bahwa tidak ada kendala signifikan yang memengaruhi pasokan air bagi masyarakat.

“Saat ini distribusi air masih lancar 5 IPA masih normal, kami jalankan dan mudah-mudahan tidak ada kendala yang terjadi,” tandasnya.

spot_img
spot_img
spot_img

Headline

Populer

spot_img