25 C
Makassar
Wednesday, April 17, 2024
HomeMetropolisBidang Koordinasi Relawan Covid-19 Gelar Pelatihan 1000 Relawan di Sulsel

Bidang Koordinasi Relawan Covid-19 Gelar Pelatihan 1000 Relawan di Sulsel

- Advertisement -

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Bidang Koordinasi Relawan Satuan Tugas Penanganan Covid -19 menggelar program pelatihan untuk 1000 Relawan Provinsi Sulawesi Selatan.

Relawan yang mengikuti program pelatihan yang berlangsung pada tanggal 18 hingga 25 November 2020 ini terdiri dari perwakilan 47 kecamatan dan 16 organisasi kemasyarakatan peduli bencana di Provinsi Sulawesi Selatan.

Program Pelatihan 1000 Relawan Penanganan Covid-19 ini dibuka dan dihadiri langsung oleh  Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah, beserta dengan Deputi Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BNPB Lilik Kurniawan, Kapolda Provinsi Sulawesi Selatan Irjen Pol Merdisyam, Kepala Bidang Koordinasi Relawan Satuan Tugas Covid-19 Andre Rahadian, Kepala Pelaksana Harian BPBD Provinsi Sulawesi Selatan Nimal Halamang dan jajaran tinggi Provinsi Sulawesi Selatan lainnya.

“Terdapat empat materi yang diberikan dalam program pelatihan ini, yaitu materi adaptasi kebiasaan baru, materi semangat kerelawanan dan instrument relawan (inaRisk), materi komunikasi efektif di masa pandemik dan yang terakhir adalah materi tentang isu lokal, yaitu Trisula dan Duta Wisata Covid-19”, jelas Andre.

“Kita semua sama-sama tahu bahwa belum diketahui kapan Covid-19 akan berakhir, setidaknya hingga obat dan vaksin ditemukan. Hal yang bisa kita lakukan sekarang adalah dengan beradaptasi dengan menerapkan 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan. Terlihat sederhana, namun pada kenyataan di lapangan masih banyak ditemui kendala,” ujar Lilik.

Lilik dalam sambutannya menambahkan bahwa salah satu langkah terbaik untuk menangani pandemi ini adalah dengan menciptakan agen perubahan perilaku melalui para relawan. Hal ini dilakukan melalui materi yang diberikan dalam pelatihan relawan yang sedang berlangsung di Sulawesi Selatan saat ini.

Hal ini disetujui oleh Nurdin Abdullah dalam sambutannya, “Keterlibatan dan sinergi kita semua memiliki peranan yang signifikan dalam mengendalikan virus corona. Terutama para relawan, diharapkan mereka dapat membantu tenaga medis dengan memberikan sosialisasi dan edukasi kepada warga. Contohnya, jika relawan mampu mendorong penggunaan masker hingga angka 90 persen, tentu perubahan yang sangat besar dari segi penurunan angka yang terpapar bisa kita capai.” Sebutnya.

“Diharapkan dengan semakin bertambahnya relawan, masyarakat dapat lebih memperhatikan protokol kesehatan. Dengan sinergi, Covid bisa kita hadapi,” tutup Nurdin.

Adapun bentuk pelatihannya, pelatihan 15 Liaison Officer (LO) dan 30 fasilitator dilaksanakan 18-19 November. Fasilitator yang ada adalah perwakilan dari gabungan 11 instansi yang terdiri dari Pemerintah Provinsi dan organisasi Kemasyarakatan Mitra Kebencanaan. Sedangkan pelatihan 1000 Relawan dilakukan pada (20-25/11/ 2020)

Dalam jangka waktu lima hari pelatihan, setiap harinya akan dilakukan dua sesi pelatihan, yakni pagi dan sore yang dibagi dalam empat kelas dengan jumlah peserta 25 orang dalam tiap kelasnya.

Total peserta program pelatihan relawan berjumlah 1000 orang dengan 200 relawan yang mengikuti pelatihan tiap harinya. Peserta pelatihan adalah perwakilan relawan dari 47 kecamatan dari tiga kabupaten/kota dan 16 organisasi masyarakat di Provinsi Sulawesi Selatan.

spot_img

Headline

Populer

spot_img