29 C
Makassar
Tuesday, April 16, 2024
HomeDaerahBupati Soppeng Hadiri Upacara Otoda ke-23

Bupati Soppeng Hadiri Upacara Otoda ke-23

- Advertisement -

SOPPENG, SULSELEKSPRES.COM – Bupati Soppeng H.A.Kaswadi Razak, menghadiri Upacara hari otonomi daerah ke-23 yang dirangkaiakan dengan apel kesiapsiagaan bencana nasional di halaman kantor bupati.

Inspektur Upacara Ketua Pengadilan Negeri Irianto Prijatna Utama, yang membacakan sambutan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, menyebutkan Otoda tahun ini adalah meningkatkan kualitas sumber daya manusia indonesia yang lebih baik melalui penyelenggaraan otonomi daerah yang kreatif dan inovatif.

Tema peringatan ini merupakan refleksi dari eksistensi dan ekspektasi masyarakat kepada pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia untuk memberdayakan otonomi daerah dalam mewujudkan kemandirian, kemajuan dan kesejahteraan daerah.

BACA: Terima Peserta Diklat, Kadis Lingkungan Hidup Soppeng Bahas Sampah

Dia memaparkan tiga prinsip yang berubah secara drastis setelah diberlakukannya kebijakan desentralisasi dan otonomi daerah, yakni otonomi daerah secara nyata telah mendorong budaya demokrasi di tengah-tengah kehidupan masyarakat. Ke-dua, otonomi daerah telah menumbuh kembangkan iklim kebebasan berkumpul, berserikat serta mengemukakan pikiran secara terbuka bagi masyarakat, dan yang terakhit melalui desentralisasi yang telah berjalan selama ini,maka berbagai kebijakan yang menyangkut kepentingan masyarakat, tidak lagi harus melalui proses panjang dan berbelit-belit.

“Dalam penyelenggaraan otonomi daerah tidak dapat menganggap bahwa masyarakat itu hanyalah semata-mata sebagai konsumen pelayanan publik, tapi dituntut adanya kemampuan untuk memperlakukan masyarakat sebagai masyarakat, termasuk bagaimana meningkatkan kualitas sumber daya manusia,” ujarnya.

BACA: Bupati Soppeng Hadiri Pelantikan Kepala Daerah Pinrang

Untuk itu semua Aparatur Sipil Negara di daerah harus memberikan kualitas pelayanan publik yang lebih baik. Untuk mewujudkan pelaksanaan otonomi daerah serta menciptakan pemerintah yang bersih,bertanggung jawab dan mampu menjawab tuntutan perubahan secara efektif dan efisien sesuai dengan prinsip tata kelola pemerintah yang baik.

Terkait hari Kesiapsiagaan Bencana yang diselenggarakan secara menyeluruh di indonesia,maka pemerintah daerah diharapkan untuk tetap bersatu padu secara terencana dan berkesinambungan guna meningkatakan kesadaran,kewaspadaan serta kesiapsiagaan masyarakat menuju Indonesi Tangguh Bencana.

“Oleh karena itu penanganan bencana merupakan urusan semua pihak, maka kami mengharapkan kepada seluruh stekholder yang ada didaerah mulai dari jajaran pemerintah daerah sampai seluruh elemen masyarakat agar berpartisipasi dan berperan aktif dalam penanggulangan bencana, ” tandasnya.

Penulis: Rahmi Djafar
spot_img

Headline

Populer

spot_img