MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – RI (10) warga Jalan Seroja, Kelurahan Kampung Buyang, Kecamatan Mariso, Kota Makassar dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan intensif setelah dibakar oleh tiga temannya.
Anak yang masih duduk di bangku kelas 4 Sekolah Dasar (SD) tersebut harus masuk ruang Unit Gawat Darurat (UGD) RS Bhayangkara lantaran disiram bensin dan dibakar oleh tiga orang anak di dalam bengkel.
Ibu Korban, Komaria (40), mengatakan bahwa peristiwa itu terjadi saat anaknya tersebut mengejar adiknya yang masuk ke dalam sebuah bengkel motor yang ada di sekitar rumahnya.
BACA: Seorang PNS Ditemukan Meninggal di Wisma Hanya Gunakan CD
Namun, pada saat korban RI masuk ke dalam bengkel yang berada di Jalan Seroja tersebut tiba-tiba tiga orang anak yang diketahui masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) menyiram bensin ke tubuh korban.
“Saya kurang tahu kenapa dia (RI) anak saya dibakar. Dia langsung disiram bensin baru langsung dibakar sama itu tiga anak,” katanya, saat ditemui di RS Bhayangkara, Jumat (26/10/2018).
BACA: Detik-Detik Nusron Wahid Diteriaki Kata ‘Bakar’ Usai Shalat di Masjid Luar Batang
Dia baru mengetahui kejadian tersebut setelah tetangganya memberitahukan bahwa anaknya dibakar dan hampir saja hangus akibat tiga anak yang tega menyulut api setelah menyiram bensim ke tubuh anaknya.
“Nanti tetangga bawa masuk ke rumah dan beritahu kalau anak saya dibakar. Mungkin kalau tidak ada yang liat itu, ini anak sudah hangus terbakar karena agak sunyi memang, apa lagi mau masuk magrib,” jelasnya.
BACA: Otak Pembakaran Tinumbu Meninggal Dalam Keadaan Terborgol di Ruang Isolasi
Ketiga remaja yang disebutkan melakukan pembakaran terhadap anaknya tersebut kemudian melarikan diri entah kemana.
Dia langsung membawa anaknya ke Rs Bhayangkara. Sementara keluarganya yang lain, sementara masih melaporkan kejadian pembakaran ini ke pihak Polrestabes Makassar.
Dari informasi yang diperoleh korban mengalami luka bakar pada bagian punggung hingga ke kaki. Dengan luka bakar grade dua, sehingga, harus dirawat inap karena masih ada sisa bensin yang melekat pada tubuh korban.
Penulis: M. Syawal