SULSELEKSPRES.COM – Bintang Brazil dan Paris Saint-Germain (PSG), Neymar Jr, dipastikan mengakhiri musim 2018/2019 lebih awal bersama PSG dibandingkan rekan-rekan satu timnya yang lain.
Hal itu karena sang bintang sedang menjalani sanksi larangan bermain di tiga pertandingan PSG di semua ajang kompetisi, setelah dirinya terbukti melakukan tindak kekerasan (pemulukulan) terhadap fans Rennes.
Sebelumnya, kapten tim nasional Brazil tersebut memukul fans Rennes, pada saat timnya menelan kekalahan di partai final Coupe de France, pada 28/4/2019 yang lalu, seperti dikabarkan goal Indonesia, Sabtu (11/5/2019).
Di laga itu Les Parisiens gagal membawa pulang trofi Coupe de France, setelah timnya bermain sama kuat 2-2 kontra Rennes sampai akhir babak ekstra time. Setelah 120 menit pertandingan normal usai, laga harus dilanjutkan ke babak penalti.
Pada babak penentuan ini, PSG harus tersingkir di partai puncak setelah kalah lewat skor 6-5, kemudian jeluar sebagai runner up turnamen tersebut. Setelah laga itulah Neymar kedapatan menampar fans Rennes sebagai luapan emosi.
Menanggapi hal tersebut, Federasi Sepakbola Prancis kemudian melakukan proses penyidikan. Hasilnya, Neymar memang terbukti bersalah dan dijatuhi sanksi larangan bermain sebanyak tiga pertandingan. Sanksi tersebut baru akan berlaku pada hari Senin (13/5/2019) mendatang.
Dengan begitu, Neymar dipastikan mengakhiri musim lebih awal ketimbang kawan-kawannya, sebab pemain termahal dunia itu akan melewatkan dua laga terakhir musim ini di Ligue 1 Prancis, yaitu konta Dijon dan Reims. Kemudian, ditambah laga Champions Trophy melawan Rennes di Tiongkok.
