Dugaan Pencemaran Nama Baik Wabup, Polres Tana Toraja Masih Disidik

Kasat Reskrim Polres Tana Toraja, AKP. Jon Paerunan/ IST

MAKALE, SULSELEKSPRES.COM – Kasus dugaan pencemaran nama baik dan ujaran kebencian di media sosial, terhadap Wakil Bupati (Wabup) Tana Toraja Victor Datuan Batara dengan terlapor Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Provinsi Papua, Djuli Mambaya (DJM), dinaikkan ke satatus penyidikan.

Hal ini disebutkan Kasat Reskrim Polres Tana Toraja, AKP. Jon Paerunan saat di temui tadi siang diruang kerjanya. Jumat ( 10/11/2017).

Dia juga mengatakan kasus ini tetap berlanjut, meskipun sudah memakan waktu yang agak lama, yakni sudah 9 bulan sejak perlapor memasukan laporannya pada Februari 2017 lalu.

“Saat ini kami lagi meminta keterangan terhadap ahli UU ITE, atas petunjuk Jaksa Penuntut Umum (JPU) untuk melengkapi Berkas Acara Pemeriksaan (BAP),” lanjut Jon Paerunan.

Namun, meski kasus tersebut sudah ditingkatkan ke tahap penyidikan, Penyidik Polres Tana Toraja belum bisa menetapkan tersangka. Akan tetapi penyidik berjanji secepatnya merampungkan BAP agar kasus ini segera dilimpahkan ke kejaksaan untuk proses hukum selanjutnya.

Sementara itu Kuasa Hukum Victor Datuan Batara, Jhoni Paulus, saat dikonfirmasi Via Whatsaap mengapresiasi kerja – kerja penyidik Polres Tana Toraja, yang telah meningkatkan dari tahap penyelidikan ke penyidikan.

“Kiranya kita harus mengapresiasi apa yang dikerjakan oleh penyidik, yang terus memproses kasus ini. Namun kami juga berharap kepada penyidik agar kasus ini secepatnya dilipahkan kekejaksaan,” tulis Jhoni.

Selain kasus pencemaran nama baik terhadapa Wabup Tana Toraja, kasus yang sama dengan terlapor yang sama pula, juga diadukan oleh John Rende Mangontan (JRM) yang merupakan Ketua Ikatan Keluarga Toraja Provinsi Papua.

Bedanya hanya soal waktu, John Rende Mangontan melaporkan Kadis PU Provinsi Papua, Djuli Mambaya pada 25 September 2017, sedangkan Viktor Datuan Batara melapor pada 16 Februari 2017.

Kasus yang dilaporkan oleh Ketua Kerukunan Toraja, Provinsi Papua ini sementara di tangani juga oleh penyidik Polres Tana Toraja, dan masih dalam tahap penyelidikan, namun tidak menutup kemungkinan kasus ini juga akan ditingkatkan ke tahap penyidikan sama halnya dengan kasus yang dilaporkan oleh Victro Datuan Batara.